Pertunjukan ini juga merupakan jawaban dari banyak pertanyaan orang yang datang kepadanya. Misalnya, "Andien sudah bernyanyi dari SMP, bagaimana sih cerita perjalanannya?" dan "Apa rahasianya bisa tetap konsisten berkarya?".

"Jadi aku bukan yang punya buku resep menjadi konsisten, tapi kayak step by step semuanya. Kalau lagi ngalamin berat ya berat, kalau lagi ngalamin glorius ya glorius. Tapi semuanya selalu ada berikutnya lagi. Kalau lagi action sesuatu, terus abis ini apa?" kata Andien.

Apalagi, Anien merasa semua orang tidak selalu bertengger terus di atas dunia. Jadi pertunjukkan ini adalah jawabannya, "Dan Lalu?". Walau awalnya berasal dari permainan kata dari namanya Andien (and then, dalam bahasa Inggris), tapi akhirnya ada filosofi di balik itu dan sangat berarti untuknya.

Andien akan membawakan 12 lagunya yang dibagi menjadi tiga fase perjalanan, yaitu: "Mulai", "Lerai", "Sampai". Ia menyebutnya sebagai rangkaian fase perjalanan panjang anak manusia dalam kehidupan yang pada prosesnya memantik sebuah tanya "Dan Lalu?" di kepala.

Menteri BUMN Erick Thohir juga menyambut baik karya Andien ini. Ia mengatakan semua lagu Andien memiliki makna filosofis, apalagi keteguhan dan semangatnya juga sejalan dengan semangat BUMN yang juga sering melakukan kolaborasi.

"Semangat Andien dalam berkarya banyak mewakili semangat BUMN, yang aktif berkolaborasi dengan generasi profesionalisme untuk bertransformasi. Sukses untuk "Melodi Monolog: Dan Lalu"," ucap Erick.

Ikuti Whatsapp Channel Republika