Dengan begitu, bayi prematur lebih cepat dalam mencapai kondisi kesehatan yang optimal. Putri menjelaskan, faktor kenyamanan dapat dilakukan dengan membangun ikatan yang kuat (bonding) antara orang tua dan si kecil, dan mempertahankannya sesuai usia pertumbuhan anak.
"Stimulasi sejak dini merupakan salah satu faktor yang memengaruhi tumbuh kembang anak baru lahir," ujar Putri.
Stimulasi dapat merangsang hubungan antarsel otak (sinaps). Sering memberikan rangsangan dapat menguatkan hubungan sinaps.
Variasi rangsangan akan membentuk hubungan yang semakin luas dan kompleks, sehingga menstimulasi terbentuknya multiple intelligence. Pemberian stimulasi harus diimbangi dengan pemeriksaan deteksi dini tumbuh kembang oleh tenaga medis dan orang tua.
"Hal ini dapat membantu menemukan penyimpangan tumbuh kembang anak secara dini, sehingga intervensi atau rencana tindakan akan lebih mudah dilakukan," kata Putri.
Baca juga : 8 Artis Korea Beragama Islam, Ada yang Diawali dengan Seruan Azan