Riri mengatakan bahwa Paranoia diproduksi pada November 2020, dengan lokasi syuting yang terbatas. Bali dipilih oleh Riri dan Mira sebagai tempat pengambilan gambar karena sesuai dengan cerita dan masuk zona hijau.
"Jadi waktu masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dulu, Bali, khususnya area yang kita pilih untuk syuting, masuk zona hijau," kata Mira.
Berbicara soal perilisan, Mira berharap, Paranoia bisa disambut hangat oleh masyarakat. Ia juga mengajak para pecinta film untuk mau kembali kembali ke Bioskop.
"Kita harus sampaikan ke penonton kalau bioskop sudah aman, dan mari kita sama-sama bangkitkan kembali perfilman Indonesia," kata Mira.
Sajian sinematik yang disuguhkan oleh Paranoia membuktikan bahwa Miles Films terus konsisten dalam membuat film berkualitas, hal ini pun dibuktikan dengan meraih empat nominasi Piala Citra pada Festival Film Indonesia 2021. Paranoia meraih nominasi Film Terbaik, Sutradara Terbaik untuk Riri Riza, Pemeran Utama Perempuan Terbaik untuk Nirina Zubir, dan Penata Suara Terbaik untuk Aria Prayogi dan Arief Budi Santoso.
Paranoia adalah salah satu film yang menerima dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Bidang Perfilman untuk skema promosi film melalui Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
