Terlepas dari itu, Mayo Clinic mengungkapkan bahwa IMT tidak secara langsung mengukur lemak tubuh. Oleh karena itu, beberapa atlet yang berotot bisa memiliki IMT yang masuk ke dalam kategori obesitas.
"Walaupun mereka (atlet berotot) tidak memiliki kelebihan lemak tubuh," ungkap Mayo Clinic, seperti dikutip dari laman Eat This, Senin.
Profesor di bidang ilmu kedokteran dari Harvard Medical School JoAnn Manson MD DrPH mengatakan, cara terbaik untuk mengukur apakah seseorang mengalami obesitas atau tidak adalah melalui lingkar pinggang. Oleh karena itu, Manson selalu menganjurkan orang-orang untuk mengukur lingkar pinggang mereka secara berkala dan memperhatikan kenyamanan mereka dalam menggunakan pakaian.
"Orang-orang akan menyadari bila baju-baju mereka terasa berbeda saat dipakai, bila lingkar pinggang mereka tampak lebih besar," kata Manson.
Baca juga : Dokter Berikan Tips Konsultasi Lewat Telemedisin