Menurut Djonny, hal itu dikarenakan para pengusaha yang masih takut merugi. Terlebih, pembukaan bioskop masih dibatasi sekitar 50 persen kapasitas.
Terpisah, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta, Gumilar Ekalaya, menyebut bahwa semua bioskop di DKI kini sudah bisa dibuka. Menurut dia, semua bioskop yang ada di Jakarta sudah terintegrasi dengan PeduliLindungi.
"Bisa dibilang seluruh bioskop di Jakarta bisa dibuka. Kami cek bahwa seluruh bioskop yang ada di Jakarta baik itu XXI, CGV, dan Cinemapolis, itu semuanya sudah terintegrasi dengan PeduliLindungi," ujar Gumilar.
Dengan adanya dasar tersebut, semua bioskop di Jakarta boleh beroperasi saat ini. Disparekraf menggunakan surat edaran yang baru terbit dari Kemenparekraf sebagai panduan pembukaan semua bioskop.