Selasa 10 Aug 2021 11:22 WIB

Mengapa WHO Sampai Keluarkan Red Alert Virus Marburg?

Seorang warga Guinea meninggal akibat infeksi virus Marburg.

Rep: Puti Almas/ Red: Reiny Dwinanda
Direktur Regional Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk Afrika Matshidiso Moeti menyebut pihaknya telah mengeluarkan red alert menyusul kasus kematian seorang warga Guinea akibat infeksi virus Marburg.
Foto:

WHO tak mengeluarkan saran bagi orang-orang untuk tidak melakukan perjalanan ke dan dari Guinea. Namun, badan kesehatan internasional ini telah memperingatkan penularan virus Marburg antara kelelawar dan manusia yang membuatnya lebih mudah untuk melewati perbatasan.

"Pergerakan populasi lintas batas dan percampuran masyarakat antara Guinea. Sierra Leone, dan Liberia yang bertetangga dapat meningkatkan risiko penyebaran lintas batas. Dengan demikian, Kementerian Kesehatan dan Sanitasi telah secara proaktif menilai situasi bersama dengan pemangku kepentingan dan kepemimpinan kesehatan distrik di distrik Kono dan Kailahun di Sierra Leone telah disiagakan," jelas WHO. 

WHO mengatakan, otoritas kesehatan di Sierra Leone dan Liberia telah mengaktifkan rencana darurat dan telah memulai langkah-langkah kesehatan masyarakat di titik masuk Guinea. Selain itu, potensi penularan virus antara koloni kelelawar dan manusia juga meningkatkan risiko penyebaran lintas batas.

"Faktor-faktor ini menunjukkan risiko tinggi di tingkat nasional, yang membutuhkan tanggapan segera dan terkoordinasi dengan dukungan dari mitra internasional," kata WHO.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement