Rabu 07 Jul 2021 14:26 WIB

Terlalu Bersih Justru Ganggu Imun Anak, Betulkah?

Anak yang tinggal di lingkungan yang terlalu bersih konon sistem imunnya tak baik.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Reiny Dwinanda
Anak sedang bermain. Sepanjang hidup, manusia butuh paparan mikroorganisme bermanfaat tersebut, yang sebagian besar berasal dari ibu, anggota keluarga, dan lingkungan alam.
Foto:

Padahal, protokol kebersihan seperti mencuci tangan dengan benar malah penting untuk menghentikan paparan patogen penyebab penyakit. Itu sebabnya Profesor Emeritus Mikrobiologi Medis di UCL Infection & Immunity tersebut menggagas studi yang menyangkal "teori terlalu bersih" secara ilmiah.

 

Dalam makalahnya, Rook dan tim bertujuan mendamaikan konflik antara dua hal. Kebutuhan pembersihan dan kebersihan untuk menjaga tubuh bebas dari patogen, dengan kebutuhan input mikroba untuk mengisi usus dan mengatur sistem imun dan metabolisme.

 

Rook menyimpulkan, membersihkan rumah dan menjaga kebersihan pribadi itu baik. Selain itu, di tengah pandemi perlu upaya ekstra menjaga kebersihan tangan dan permukaan yang paling sering terpapar guna mencegah penyebaran infeksi. Dengan menargetkan praktik pembersihan, secara otomatis akan membatasi paparan langsung anak-anak terhadap bahan pembersih.  

 

"Paparan kepada ibu, anggota keluarga, lingkungan alam, dan vaksin dapat memberikan semua masukan mikroba yang kita butuhkan. Paparan ini tidak bertentangan dengan kebersihan atau pembersihan yang direkomendasikan," ujar Rook, dikutip dari laman Times Now News, Rabu (7/7).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement