Rabu 16 Jun 2021 13:16 WIB

Tips Memulai Berolahraga Bagi Pasien Diabetes

Dokter menyebut pasien diabetes wajib berolahraga, namun perlahan dan konsisiten.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Petugas menyemprotkan cairan disinfektan di seluruh penjuru studio olahraga kebugaran.Berolahraga adalah cara paling tepat untuk mengusir segala macam penyakit. Meski begitu mungkin sebagian dari kita membutuhkan waktu dan cara yang tepat berolahraga, khususnya yang memiliki penyakit diabetes, baik tipe 1 dan 2.
Foto:

2. Cobalah latihan kardio dan resistansi

Beberapa hari Anda suka mengeluarkan keringat lewat latihan kardio, hari lain langsung ke area latihan beban atau resistansi. Untungnya, keduanya memiliki manfaat masing-masing.

Ahli Diet, Roxane Bakker, menyebut penelitian menunjukkan, baik latihan aerobik (kardio) maupun latihan ketahanan meningkatkan sensitivitas insulin dan meningkatkan kontrol glikemik (menyeimbangkan kadar gula darah). 

"Efek olahraga masih dapat dilihat 24 jam setelah aktivitas fisik dengan memengaruhi sensitivitas tubuh terhadap insulin dan pada gilirannya, menyebabkan gula darah Anda tetap konstan," ujar Bakker.

Bakker mengatakan, ini tergantung pada jenis diabetes yang Anda miliki. Sebab, olahraga dapat memengaruhi gula darah Anda dengan cara yang berbeda. Jika Anda memiliki diabetes tipe 1, berolahraga dapat berdampak pada kadar glukosa Anda dan kadar Anda dapat naik atau turun tergantung pada jenis olahraga yang Anda lakukan. 

 

"Misalnya, berlari dan bermain sepak bola dapat menyebabkan kadar glukosa Anda meningkat. Namun, olahraga ringan untuk penderita diabetes tipe 2 dapat membantu otot Anda mengambil lebih banyak glukosa, yang berfungsi untuk menurunkan kadar gula darah Anda," ucap Bakker.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement