REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gangguan tidur bisa disebabkan karena berbagai hal, termasuk mendengkur. Salah satu langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasinya ialah dengan melakukan akupuntur medik.
Menurut dokter spesialis akupuntur medik di Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI), Darwin Harpin, stimulasi ke titik akupunktur akan dikirim ke tulang belakang kemudian ke organ-organ sesuai segmen tulang belakang yang akhirnya dapat sampai ke otak.
"Akupuntur dapat mengaktivasi otak untuk dapat membuat tidur menjadi lebih berkualitas, seiring dengan meningkatnya hormon endorfin yang berperan dalam memberikan energi positif serta efek penenangan bagi tubuh," kata dia dalam siaran pers RSUI, dikutip Kamis.
Terapi akupunktur dalam mengatasi gangguan tidur dapat dilakukan dalam durasi sekitar 30 menit dengan frekuensi dua hingga tiga kali per pekan. Nantinya dapat dilakukan evaluasi setiap kedatangan untuk menyesuaikan modalitas terapi.