Kamis 03 Jun 2021 21:55 WIB

7 Kebiasaan Harian yang Buat Orang Tampak Lebih Tua

Kebiasaan harian ini terlihat tidak berbahaya tapi mempercepat penuaan.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Nora Azizah
Kebiasaan harian ini terlihat tidak berbahaya tapi mempercepat penuaan (Foto: ilustrasi)
Foto:

4. Tidak Cukup Tidur

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Clinical and Experimental Dermatology, wanita yang mendapatkan kualitas tidur mengalami pemulihan pelindung kulit 30 persen lebih baik daripada wanita yang kurang tidur, dan memiliki "penuaan kulit intrinsik yang lebih rendah secara signifikan". Berapa lama tidur yang cukup? Para ahli seperti National Sleep Foundation merekomendasikan tujuh hingga sembilan jam setiap malam.

 

5. Merokok

Dalam satu studi yang sangat jelas, diterbitkan dalam jurnal Plastic and Reconstructive Surgery, para peneliti membandingkan fitur wajah dari 79 pasangan kembar. Mereka menemukan bahwa orang yang saat ini merokok, atau telah merokok selama lima tahun atau lebih dari saudara kembarnya, lebih cenderung memiliki kelopak mata yang terkulai, kantong di bawah mata, kerutan bibir, rahang dan garis di sekitar mulut.

 

6. Terlalu Banyak Berjemur

Sinar ultraviolet matahari merusak kulit, membuat tampilan terlihat lebih tua sebelum waktunya. Prosesnya disebut photoaging, dan itu bisa menyebabkan kanker kulit. "Dalam photoaging, kulit mengembangkan kerutan dan garis-garis halus karena perubahan kolagen dari lapisan dalam kulit yang disebut dermis," menurut Harvard Medical School. 

Tanda-tanda photoaging termasuk kerutan, perubahan pigmentasi seperti bintik-bintik penuaan, bintik-bintik dan bintik-bintik hati, kehilangan warna kulit, dan kapiler pecah (spider veins). Untuk menghindarinya, kenakan tabir surya minimal 30 SPF, dengan spektrum perlindungan yang luas terhadap sinar UVA dan UVB. 

 

7. Stres

 

 

Menurut Harvard Medical School, stress yang berkepanjangan dapat mempersingkat telomer, struktur di dalam setiap sel yang mengandung informasi genetik yang juga dirusak oleh gula. Telomer tidak hanya memperpendek proses penuaan secara harfiah, namun orang dengan telomer yang lebih pendek berisiko mengalami kondisi kronis seperti penyakit jantung dan kanker. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement