Di lain sisi, Leto juga mengaku harus siap dengan segala tantangan. Bertemu kedua aktor yang juga memiliki ciri khas masing-masing, tentu menjadi kehormatan tersendiri baginya. "Anda tidak ingin muncul dan menjadi orang yang tidak siap di lokasi seperti ini," kata Leto yang menganggap Washington sebagai salah satu pahlawan pribadinya itu.
Sang sutradara Hancock juga memuji energi ketiga pemeran. Bahkan, itut erasa sejak pertemuan pertama para aktor di depan kamera.
“Sepertinya mereka saling menghargai. Mereka saling merasakan. Itu hanya chemistry kuat karena mereka tidak pernah berada dalam satu ruangan bersama-sama dan belum pernah berteman, "kata Hancock.
The Little Things adalah akhir dari bab panjang Hancock, yang menulis kisah itu pada tahun 1993. Naskahnya masih populer, tetapi tidak pernah diluncurkan karena berbagai alasan. Akan tetapi, saat ini ambisi Hancock telah menjadi nyata dan filmnya dibintangi pemeran-pemeran terbaik.
"Saya ingin film ini terasa seperti film bergenre sampai Anda menyadarinya sama sekali bukan tentang itu. Alih-alih membangun menuju resolusi, yang satu ini terurai,” ujar Hancock.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
