REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Paul McCartney mengaku menggunakan teleprompter untuk menuntunnya menyanyikan lagu-lagu lama The Beatles saat pertunjukkan langsung. McCartney mengatakan, dirinya kerap lupa lirik lagu ketika menyanyi di atas panggung.
“Kadang-kadang itu terganggu dan saya lupa lagunya. Saya memiliki teleprompter," ujar McCartney dikutip THE NME, Jumat (27/11).
Ia mengatakan hal itu dalam podcast SmartLess edisi terbaru. Teleprompter merupakan perangkat layar berupa teks atau skrip visual elektronik yang membantu seseorang berbicara di muka umum.
Biasanya alat ini digunakan pembawa berita di televisi. Sebelum menyebutkan teleprompter, McCartney membicarakan hal ini.
"Kadang-kadang saya akan membuat lagu, seperti 'Eleanor Rigby' (dirilis pada tahun 1966] atau semacamnya, dan saya menggunakan mode autopilot, dan saya mulai berpikir, 'Oh, apa yang akan saya makan untuk makan malam? Mungkin Anda tidak akan memiliki sup, tetapi mungkin Anda hanya akan pergi untuk hidangan utama," katanya.
"Lalu saya pergi, 'Berhenti!' Karena saya menyanyikan 'Eleanor Rigby'! Saya telah memisahkan diri saya tidak hanya dari Paul dan ketenaran, tetapi beberapa bagian di kepala saya menuju ke tempat yang berbeda, kadang-kadang itu rusak dan saya lupa lagunya. Saya memiliki teleprompter," lanjut McCartney.
McCartney mengatakan dalam sebuah wawancara tahun lalu, dia harus mempelajari kembali segalanya dari katalog The Beatles yang ekstensif. Semua ia pelajari dengan beberapa materinya berasal dari 55 tahun yang lalu.
"Kami mengikuti latihan dan saya seperti, 'Oh ya, begitulah kelanjutannya', beberapa lagu lama Anda mengatakan, 'Oh, itu pintar, saya tidak akan melakukannya'. Sangat menarik untuk berpikir bahwa itu masih berhasil. Kami adalah grup rock and roll kecil dari Liverpool, itu terus berjalan," kata dia.
McCartney mengumumkan album 'McCartney III' yang telah lama ditunggu-tunggu bulan lalu. Menyusul dari 'McCartney' (dirilis pada tahun 1970) dan 'McCartney II' (1980), rekor baru ditetapkan untuk tiba pada tanggal 18 Desember.
Siaran pers menjelaskan, musisi tersebut awalnya tidak berencana merilis album pada tahun 2020. Akan tetapi dalam isolasi 'Rockdown', ia segera menemukan dirinya menyempurnakan beberapa sketsa musik yang ada dan membuat yang lebih baru lagi.
Tak lama kemudian, koleksi eklektik dari lagu-lagu spontan akan menjadi 'McCartney III'. Sebuah stripped back, diproduksi sendiri dan, secara harfiah, karya solo menandai pembukaan dekade baru, dalam tradisi 'McCartney' tahun 1970 dan 'McCartney' tahun 1980-an II'.