Kamis 19 Nov 2020 10:03 WIB

Pangeran William Dukung Penyelidikan Wawancara Putri Diana

Putri Diana disebut dijebak untuk mau tampil di sesi wawancara dengan BBC Panorama.

Rekaman wawancara BBC 1 Panorama dengan Putri Diana tak lagi bisa diakses.
Foto: BBC
Rekaman wawancara BBC 1 Panorama dengan Putri Diana tak lagi bisa diakses.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pangeran William dari Kerajaan Inggris menyambut baik penyelidikan baru untuk menguak bagaimana BBC bisa mendapatkan wawancara terkenal bersama ibunya, Putri Diana, pada tahun 1995. Beberapa waktu belakangan muncul tuduhan bahwa Lady Di dijebak agar wawancara itu bisa terjadi.

Penyelidikan yang dipimpin mantan hakim Mahkamah Agung akan fokus pada cara BBC mendapatkan wawancara dan apakah para eksekutif menutup-nutupi sesuatu. Menurut William, penyelidikan independen adalah langkah menuju arah yang tepat.

Baca Juga

"Ini akan membantu mengungkapkan kebenaran di balik tindakan yang mengarah pada wawancara "Panorama" dan keputusan yang diambil oleh mereka di BBC saat itu," kata William dalam pernyataan, seperti dilansir Reuters, Kamis.

Selama wawancara, yang ditonton lebih dari 20 juta pemirsa di Inggris, Diana mengejutkan masyarakat dengan mengakui adanya orang ketiga dalam rumah tangganya dan mengungkapkan detail dari pernikahannya yang gagal dengan pewaris takhta Pangeran Charles. Bulan ini, saudara lelaki Diana, Charles Spencer, mengatakan BBC telah gagal meminta maaf untuk apa yang dia sebut dokumen palsu dan "tipuan lain" yang membuatnya memperkenalkan jurnalis Martin Bashir kepada Diana.

Direktur Jenderal BBC Tim Davie mengatakan, BBC bertekad untuk mengungkap kebenaran tentang klaim dari adik Diana. Spencer mengatakan Bashir membuat serangkaian hal terhadap dirinya dan Diana, seperti Diana yang disadap dinas keamanan dan dua asisten senior disuap untuk memberikan informasi mengenai Diana.

photo
Pangeran Charles dan Putri Diana berpose bersama pada hari pengumuman pertunangan mereka, Istana Buckingham, Inggris, 24 Februari 1981. - (EPA)

Bashir dituduh memberikan laporan palsu dari bank untuk mendukung aksi ini. Tuduhan lainnya terkait dengan program acara di mana BBC disebut menutup-nutupi kesalahan.

Bashir belum berkomentar kepada media dan BBC mengatakan jurnalis, yang terkenal berkat wawancara dengan Diana, saat ini sedang cuti sakit untuk memulihkan diri dari operasi jantung juga Covid-19.

sumber : Antara, Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement