Jumat 08 Nov 2019 05:15 WIB

Andi Rianto Ingin Patahkan Stigma Ribet Orkestra

Melalui konser MOXV Andi Rianto coba tunjukkan orkestra bisa dinikmati semua orang.

Rep: Santi Sopia/ Red: Indira Rezkisari
Pendiri Magenta Orchestra, Andi Rianto.
Foto: Republika/Santi Sopia
Pendiri Magenta Orchestra, Andi Rianto.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bukan hal mudah bagi genre musik orkestra bertahan di belantika musik Indonesia. Menurut komposer kenamaan sekaligus pendiri Magenta Orchestra, Andi Rianto, ada beberapa stigma musik orkestra di masyarakat, seperti dianggap sulit, ribet atau hanya dapat dinikmati kalangan tertentu.

Melalui konser MOXV sebagai konser 15 tahun kiprah Magenta Orchestra, Andi bertujuan mematahkan stigma tersebut. Setelah belajar di Amerika dan berkarier selama 15 tahun di Indonesia, Andi mengaku banyak mendapat pembelajaran dan suka duka untuk bertahan.

Baca Juga

"Tujuan utama tetap mematahkan stigma orkestra susah, dinikmati segelintir orang, jadi saya ingin lebih banyak orang menikmati dan Alhamdulillah kita sudah 15 tahun itu tidak gampang dan kita ingin menyuguhkan sebuah tontonan tidak hanya menghibur tapi juga edukatif," ujar Andi dalam konferensi pers di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta  Kamis (7/11).

Konser akan digelar 23 November 2019 di Jakarta International Velodrome yang merupakan venue balap sepeda skala internasional dan juga dedesain untuk kebutuhan konser. Andi mmengaja sejumlah bintang tamu istimewa, di antaranya para musisi yang telah mengiringi perjalanan panjang Magenta Orchestra sepanjang karier Andi Rianto.

Sederet musisi itu seperti Sheila Majid, Bunga Citra Lestari, Raisa, Christian Bautista, Gamaliel dan Audrey Tapiheru , Andrea Miranda dan Friendz Choir.

"Dan yang spesial pada konser kali ini, kami tidak menggelar di tempat tempat yang sudah biasa menjadi tempat pertunjukan, akan tetapi kami mengadakannya di Jakarta International Velodrome. Dan Konser MOXV akan menjadi konser pertama yang dilaksanakan di sana," kata Andi.

Dipandu sendiri oleh Andi Rianto, 65 orang musisi dari Magenta Orchestra akan menampilkan sebuah pagelaran musik yang sangat spesial untuk dinikmati. Pihak lain yang terlibat, antara lain, Jay Subyakto sebagai Art Director, Taba Sanchabactiar sebagai Multimedia Director, Inet Leimena sebagai Stage Director, Oktariadi Anis dan Megia Awaloedin dari Merah Putih Persada sebagai Promotor.

Andi ingin menyampaikan kepada para penikmat musik Indonesia bahwa musik orkestra bisa dinikmati oleh siapa saja dan musik apapun akan "kena" di hati para pecinta musik jika dikemas dengan baik. Sebelumnya, Magenta Orchestra juga pernah menggelar 10 tahun perjalanannya dan Andi berharap bisa terus dan lebih sering menyuguhkan konser serupa kepada masyarakat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement