REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bagi pelaku seni peran atau aktor mendalami atau menjiwai sebuah karakter bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya seperti yang Adipati Dolken lakukan, yakni membuat playlist atau daftar lagu khusus.
Mendengar musik, menurut Adipati, cukup membantu meningkatkan rasa pada karakter tertentu, setidaknya dia bisa ikut terbawa suasana dengan lagu-lagu yang didengarkan. "Biasanya ada, tergantung filmnya sih," kata pemain "Teman Tapi Menikah" ini dalam jumpa pers film "Bumi Manusia" dan "Perburuan" di Jakarta, Kamis (1/8).
Untuk film-film yang berbau sejarah, biasanya dia mendengarkan lagu-lagu bertema nasionalis, sedangkan untuk percintaan, dia mendengarkan lagu romantis. "Kalau filmnya kayak gini ("Perburuan"), gue selalu masukin lagu-lagu nasionalis biar meningkatkan gairah juga," katanya.
Namun berbeda dengan film "Perburuan", dia mengaku tidak menyiapkan playlist khusus. Adipati mengaku hanya mencoba mengembangkan apa yang dibaca pada Tahun 1940-an.
"Kemarin enggak gue pakai, cuma biasanya ada," kata Adipati.
"Yang bisa gue tanamin adalah gue harus mengerti isi dari konten ini dulu kayak dialog yang gue sampaikan kayak apa. Karena dialog yang gue sampaikan itu kan terjadi juga, kan biasanya spontan, dengan mindside gue hidup Tahun 1940," lanjutnya.