REPUBLIKA.CO.ID, LOUISIANA — Menggunakan pembersih wajah yang tepat merupakan langkah penting dan menjadi bagian pertama dalam hal perawatan kulit. Peran pembersih wajah adalah menghilangkan kotoran, minyak, dan riasan tanpa menghilangkan kelembaban alami pada kulit.
“Setelah dibersihkan, wajah juga jadi bisa menyerap bahan aktif dalam produk perawatan kulit yang lain,” ujar salah satu pendiri Audobon Dermatology dan Associate Professor Clinical di Departemen Dermatologi di Louisiana State University, Dr Deirdre Hooper, seperti yang dilansir Forbes, Senin (29/7).
Namun, memilih pembersih muka bisa menjadi hal yang agak membingungkan dan rumit. Sebab, produk pembersih wajah tersedia dalam banyak pilihan, mulai dari vegan, pembersih organik, dan medis.
Untuk mereka yang memiliki kulit kering cenderung normal, ada baiknya mencari permbersih wajah berbahan dasar krim dengan bahan-bahan yang melembabkan. Pilihlah produk yang mengandung madu, asam hialuronat, shea butter, gliserin, lipid atau minyak, dan ceramide.
Sedangkan bagi yang memiliki kulit wajah sensitif, coba pakai pembersih ringan bebas pewangi dan sulfat.
“Hindari pembersih yang memiliki busa karena dapat menghilangkan terlalu banyak kelembaban alami,” kata Dr Hooper.
Pembersih busa atau gel menjadi pilihan terbaik jika memiliki kulit berminyak. Bagi orang dengan wajah berminyah, Dr Hooper menyarankan untuk memillih pembersih dengan bahan-bahan non komedogenik, seperti lidah buaya, teh hijau, asam sitrat, minyak biji anggur, dan minyak nimba. Bahan-bahan itu tidak akan menyumbat pori-pori.
“Jika Anda rentan terhadap komedo, cari yang mengandung asam salsilat,” ujarnya.
Selain itu, ia juga merekomendasikan penggunaan permbersih gel yang tidak berbusa untuk pemilik kulit kombinasi. Kulit ini merupakan gabungan dari kulit kering dan kulit berminyak di beberapa bagian wajah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
