REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Vokalis band legendaris Rolling Stones, Mick Jagger, disebut akan menjalani operasi jantung pekan ini. Majalah Rolling Stone mengabarkan penyanyi berusia 75 tahun itu direncanakan menjalani operasi katup jantung di New York. Operasi itu dilakukan untuk memasang ring jantung di tubuh Jagger.
Sementara Rolling Stones melalui laman resminya menginformasikan bahwa Jagger membutuhkan perawatan medis. "Dokter telah mengimbau Jagger untuk melakukan pemulihan total sehingga ia bisa kembali tampil di panggung secepat mungkin," demikian ditulis dalam laman resmi Rolling Stones, dilansir Time, Kamis (4/4).
Jagger tidak memberikan pernyataan resmi terkait kondisi kesehatannya. Jagger kini dikabarkan menjalani hidup lebih sehat. Ia mulai melakukan diet sehat dan olahraga teratur, seperti lari dan latihan kebugaran.
Akibat dari kondisi kesehatan Jagger, Rolling Stones harus menunda tur konser di Amerika Utara dan Kanada. Rangkaian konser akan diagendakan ulang setelah Jagger selesai menjalani pengobatan.
"Sayang sekali, kami harus mengumumkan penundaan jadwal konser kami di Amerika dan Kanada," ujar Rolling Stones dalam situs resmi mereka.
Konser bertajuk "No Filter Tour" itu direncanakan dimulai tanggal 20 April di Miami, Amerika Serikat. Selain di Miami, Rolling Stones juga akan manggung di Jacksonville, Florida, Santa Clara dan Pasadena di Kalifornia, Seattle, Washington DC, New Jersey, Chicago dan Ontario, Kanada.
Jagger melalui akun Twitter pribadinya @MickJagger menyatakan rasa penyesalannya akan tertundanya konser di Amerika Utara. Ia juga memohon maaf kepada seluruh fans yang telah membeli tiket.
"Saya akan berusaha keras agar dapat kembali ke panggung secepat mungkin," tulis Jagger.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
