Ahad 13 Jan 2019 07:00 WIB

Racikan Tonik yang Cegah Alzheimer

Jahe yang antiinflamasi juga diyakini bisa mencegah timbulnya alzheimer

Rep: Dwina Agustin/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Jahe
Foto: pixabay
Jahe

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tonik ini sangat baik untuk kesehatan Anda dalam banyak hal. Manfaatnya bisa meningkatkan kekebalan, memberi energi, ramah usus, bahkan dapat membantu mencegah Alzheimer di usia senja. 

"Saya sangat menyadari efek negatif Alzheimer dan kekuatan perubahan gaya hidup untuk membuat perbedaan nyata. Mari kita lihat apa tepatnya yang akan Anda dapatkan dari obat kuat ini untuk pencegahan Alzheimer," kata Asisten profesor ilmu saraf di Fakultas Kedokteran Mount Sinai Nicole Avena, PhD, dikutip dari MindBodyGreen, Selasa (8/1).

Setiap bahan yang ada di dalamnya memiliki sesuatu yang menjadikan minuman ini cara yang sempurna untuk memulai hari. Sebab, itu dan profesor tamu psikologi kesehatan di Universitas Princeton mencoba menguraikan kandungan yang memberikan manfaat untuk pengidap Alzheimer.

Folat

Menambahkan jeruk segar ke dalam minuman tonik tidak hanya membuatnya manis, namun, jeruk benar-benar mengandung folat yang cukup banyak. Penelitian telah menunjukkan kadar folat dalam darah yang rendah dikaitkan dengan Alzheimer.

Sedangkan penelitian lain juga menunjukkan, suplementasi folat menurunkan risiko Alzheimer di kemudian hari. Hanya satu jeruk mengandung 40 hingga 50 mcg folat, dan jus jeruk dapat mengandung lebih banyak lagi.

Nitrat

Nitrat adalah molekul yang dapat ditemukan dalam makanan nabati, seperti bit. Penelitian menunjukan, peningkatan asupan nitrat makanan mungkin berguna untuk membantu menurunkan tekanan darah. 

Hal tersebut penting karena banyak penelitian juga menunjukkan penyakit kardiovaskular dapat dikaitkan dengan gangguan kognitif, termasuk Alzheimer. Namun, jangan bingung diet nitrat dengan nitrit, yang merupakan pengawet yang ditambahkan ke daging olahan untuk membantu mencegah pembusukan dan meningkatkan warna pink.

Prebiotik

Mungkin istilah probiotik lebih sering didengar oleh banyak orang, namun, bagaimana dengan prebiotik? Prebiotik ditemukan dalam makanan nabati dan merupakan serat tertentu yang membantu bakteri menguntungkan dalam usus.

Bakteri ini memakan serat yang melewati usus, yang tidak dapat dicerna oleh tubuh. Termasuk dalam daftar makanan prebiotik adalah wortel dan bit. 

Air maple juga mengandung prebiotik di samping elektrolit dan antioksidan. Penelitian pendahuluan menunjukkan mengubah mikrobioma usus dapat memperlambat perkembangan Alzheimer, dan salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan makan prebiotik.

Sifat anti-inflamasi

Jahe umumnya dikenal karena kemampuannya untuk mengatasi sakit perut. Hanya saja, ternyata itu juga memiliki sifat anti-inflamasi. Itu sebabnya jahe adalah tambahan yang sempurna untuk tonik. 

Para peneliti telah menemukan hubungan antara peradangan dalam tubuh dan perkembangan Alzheimer. Meskipun tidak bisa mengatakan kalau makan jahe akan membantu mencegah Alzheimer, tidak ada salahnya menambahkan ramuan lezat ini ke racikan tonik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement