REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Secangkir teh panas dapat memberi ketenangan saat meminumnya, apalagi ketika ditambah perasa asam dari buah, seperti lemon. Namun di sisi lain, ini dapat berakibat merusak gigi.
Seperti dilansir di Standard, Selasa (3/4), sebuah studi yang dilakukan oleh para ilmuwan di King's College di London menemukan bahwa menyesap minuman asam seperti teh dicampur lemon berpotensi merusak gigi.
Penelitian yang dipublikasikan di British Dental Journal ini, mengamati pola lebih dari 300 orang yang memiliki kerusakan pada giginya.
Ditemukan erosi gigi akibat asam dari minuman yang mereka konsumsi meningkatkan lebih banyak kerusakan. Minuman ini termasuk minuman hangat, teh buah, buah labu, minuman bergula dan air beraroma yang semuanya asam.
Penelitian menambahkan, bahwa menyimpan minuman tersebut di mulut sebelum menelan atau terus menghirup lebih lanjut dapat merusak email atau lapisan luar gigi. Namun, orang yang mengonsumsi air dengan jeruk nipis, atau teh buah panas di antara waktu makan dapat sebelas kali lebih mungkin mengalami erosi gigi yang parah.
Yang menarik, efek dalam minuman asam akan berkurang jika diiringi dengan kegiatan makan. Itu karena ketika makan, mulut akan memroduksi air liur yang mengurangi efek asam.
Lalu, apa solusinya? Minuman yang terbaik untuk gigi adalah minuman netral seperti air dan susu yang baik untuk gigi, sambil makan makanan penetral, seperti keju.