REPUBLIKA.CO.ID, Kesuksesan film Wonder Woman membuat audiens menginginkan kelanjutan cerita lebih jauh tentang sosok perempuan tangguh itu. Meski tokoh Wonder Woman akan kembali di film Justice League pada November 2017 mendatang, penggemar tetap berspekulasi dengan adanya sekuel tersendiri.
Berikut lima pertanyaan yang agaknya perlu terjawab jika sekuel kisah Diana, putri bangsa Amazon dari Themiscyria alias Wonder Woman bakal kembali hadir dalam film, dilansir dari The Hollywood Reporter. Peringatan bagi yang belum menonton, ulasan di bawah mengandung cukup banyak spoiler.
Apa yang akan dilakukan Diana selanjutnya?
Ada jeda sangat lama antara akhir kisah Wonder Woman dan kemunculannya kembali di Batman v. Superman: Dawn of Justice. Tentu saja penggemar akan bertanya-tanya apa yang dilakukan Diana selama celah waktu tersebut, yang bahkan amat banyak hingga bisa dituangkan dalam beberapa sekuel.
Apakah Ares benar-benar mati?
Wonder Woman mengalahkan Ares sang dewa perang di akhir film, tapi betulkah semudah itu memusnahkan dewa? Apalagi, masih ada Perang Dunia (PD) II usai PD I yang jadi latar film Wonder Woman sehingga bukan tidak mungkin Ares diceritakan bangkit lagi dan belum sepenuhnya kalah seperti yang terlihat.
Apa yang terjadi kepada Doctor Poison?
Pertanyaan ini juga mengganggu karena dalam film Diana tidak membunuh tokoh antagonis ini meski dia berkesempatan melakukannya. Jika merujuk kematian Ares, ada kemungkinan Doctor Poison alias Isabel Maru berhenti berbuat jahat, tetapi apapun bisa terjadi di semesta DC Comics.
Akankah Diana kembali ke pulau asalnya?
Sebelum bertarung menyelamatkan dunia, sejak kecil Diana tinggal di pulau Themyscira bersama sang ibunda, Ratu Hippolyta dan seluruh bangsa Amazon. Meski Hippolyta mengatakan putrinya mungkin tidak akan pernah pulang, siapa tahu Diana bakal kembali ke pulau asalnya.
Apakah Ares bohong soal asal-usul Diana?
Hal teraneh dalam klimaks film yaitu ketika Ares mengungkap bahwa Diana adalah putri dari Dewa Zeus yang dititipkan ke bangsa Amazon. Apakah Ares bohong atau justru Ratu Hippolyta yang selama ini menutupi kebenaran itu, sepertinya perlu dieksplorasi lebih dalam pada sekuel film yang mungkin hadir.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
