Rabu 20 Jul 2016 08:51 WIB

Arti di balik Gaun Putih Melania Trump

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Indira Rezkisari
Melania Trump
Foto:
Melania Trump

Sebagai seseorang yang berpotensi sebagai first lady -namun tidak banyak berbicara di hadapan publik- setiap hal yang dilakukan Melania menjadi menarik. Terutama jika kita menggali lebih dalam tentang arti gaunnya.

Melania berasal dari Slovenia, yang merupakan bagian dari Yugoslavia. Roksanda Ilincic yang merancang gaunnya berasal dari Serbia, yang juga bagian dari bekas Yugoslavia.

Dalam pemilihan gaun, Melania dengan kuat mengacu pada tanah airnya. Ia mendukung desainer lokal yang sama-sama berkarier sepertinya, Melania sebagai model dan Ilincic sebagai desainer.

Meski demikian, keputusannya untuk tidak memakai gaun rancangan desainer Amerika justru memberikan kesan bahwa ia benar-benar seorang imigran. Dalam sebuah wawancara acara Morning Joe dengan pembawa acara Mika Brzezinski, Melania menjelaskan ia bekerja di Amerika setelah melalui berbagai prosedur hukum, dengan membawa visa, memohon kartu hijau, sampai akhirnya mendapatkan kewarganegaraan.

Melania menceritakannya dengan hati-hati agar ia tidak disamakan dengan imigran-imigran yang selama ini diremehkan keberadaannya oleh sang suami.

Selain gaun, ada kejutan kedua mengenai penampilan Melania di Konvensi Nasional Partai Republik. Seorang jurnalis asal California, Jarrett Hill, menulis dalam akun Twitter pribadinya jika isi pidato Melania mirip dengan pidato Michele Obama pada 2008 lalu.

Setelah berita tersebut menyebar, tentu saja gaun putih dan tas Hermès Birkin yang dikenakan Melania tidak lagi menjadi berita yang menarik diperbincangkan. Meski demikian, kita akan selalu menunggu pilihan busana apa yang selanjutnya akan dikenakan nyonya Trump ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement