Jumat 01 Jul 2016 11:06 WIB

Anak tak Bisa Diam Saat Makan? Coba Lakukan Ini

Rep: Adysha Citra R/ Red: Indira Rezkisari
Anak makan
Foto: pixabay
Anak makan

REPUBLIKA.CO.ID, Tak jarang, anak-anak berlari ke sana ke mari saat sedang menyantap makanan. Sikap anak yang tak bisa diam saat makan ternyata dapat berasal dari kebiasaan dari orang tua yang kurang tepat dalam memperkenalkan konsep makan kepada anak.

"Sangat tergantung dari cara kita pertama kali memperkenalkan cara makan ke anak, bukan tinggal buka mulut, masukin makanan," terang pendiri sekaligus pengajar ACTS Montessori Learning Center, Henderina Corry M.Y., saat ditemui dalam peluncuran Daycare Unilever di Graha Unilever, Jakarta.

Corry mengatakan proses makan memiliki satu siklus kerja yang sama antara satu orang dan orang lainnya. Untuk mengedukasi adab makan yang baik pada anak sejak dini, orang tua perlu memberikan contoh langsung, khususnya ketika anak masih dalam usia emas 0-6 tahun. Pasalnya, di usia tersebut anak akan menyerap semua yang ia lihat, rasa, dan alami seperti spons.

Dalam memberikan contoh makan yang baik sejak dini, Corry menyarankan agar orang tua membiasakan diri untuk makan bersama-sama dengan anak di meja makan yang tertata baik. Di saat makan bersama ini, orang tua dapat memberi contoh bahwa saat makan, posisi tubuh harus duduk diam dan tidak baik jika berjalan-jalan.

Di samping itu, saat makan bersama orang tua juga dapat menanamkan nilai-nilai baik ke pada anak melalui kebiasaan yang baik. Beberapa di antaranya ialah membuat meja makan rapi dan juga berdoa sebelum makan.

"Sebaiknya dilakukan sejak dini. Karena semakin besar usia anak, akan semakin sulit mengubah kebiasaan karena (kebiasaan) itu sudah masuk ke dalam (alam bawah sadar anak)," tambah Corry.

Sayangnya, tak jarang pula orang tua melakukan kesalahan dalam memperkenalkan cara makan kepada anak. Salah satu kesalahan tersebut ialah menggendong anak ke sana ke sini sambil menyuapi anak.

Di sisi lain, orang tua juga melakukan kesalahan dalam membuat anak 'diam' saat makan dengan memanfaatkan gawai. Corry mengatakan kebiasaan memberi gawai atau tontonan televisi agar anak diam saat makan juga akan menimbulkan masalah perilaku dan etika anak saat makan yang lebih besar di kemudian hari.

"(Contoh kasus) Ada murid yang terbiasa setelah mandi tidak pakai baju dan makan di depan televisi sambil main Playstation, disuapi oleh sopir," jelas Corry.

(baca: Apa yang Terjadi Saat Anak Terpapar Lagu Dewasa?)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement