REPUBLIKA.CO.ID, Musisi dan arranger kawakan Dwiki Dharmawan mengaku cukup terkesan dengan talenta milik penyanyi muda, Indah Nevertari. Hal itu dia katakan setelah keduanya bekerja sama menggarap soundtrack film 'Ketika Mas Gagah Pergi (KMGP)' yang berjudul 'Rabbana'.

Menurut Dwiki, Indah memiliki penghayatan yang mendalam ketika menyanyikan sebuah lagu. "Indah adalah penyanyi yang memiliki pengahayatan yang sangat bagus. Ketika menyanyikan lagu Rabbana di studio (rekaman), dia sampai menitikkan air mata," ungkapnya ketika menghadiri peluncuran lagu Rabbana di kantor Warner Musik Indonesia, Jakarta, Rabu (13/1).

Indah mengaku air matanya memang tidak muncul begitu saja. Menurutnya, lagu Rabbana, yang diciptakan oleh Dwiki Dharmawan, benar-benar puitis dan mewakili kisah KMGP. "Karena lagunya menceritakan tentang kepergian seseorang yang kita sayang," kata penyanyi asal Medan yang berusia 23 tahun itu.

Awalnya, Indah mengaku cukup kesulitan untuk melebur dalam lirik lagu Rabbana. Karena ia mengaku belum pernah merasakan pahitnya kehilangan seseorang yang dia sayang.

Namun Indah menyiasati hal itu dengan mencoba meluapkan kerinduan kepada sang bunda yang tinggal di Medan. "Ketika dicoba, tahu-tahu saya begitu saja mengeluarkan air mata," ucapnya.

Dwiki mengatakan, ini bukanlah kali pertama dia meminta Indah untuk menembangkan lagu ciptaannya. Sebelumnya, Indah juga pernah menyanyikan lagu pop religi miliknya yang berjudul 'Dua Pertiga Malam'.

Karena itu, ketika diminta untuk membuat latar musik dan soundtrack film KMGP, yang juga bertema religi, Dwiki seketika meminta Indah untuk kembali menyanyikan karyanya. "Karena saya sudah tahu karakter suara milik Indah," jelasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika