Anak pertama lebih cerdas?
Sebuah studi menemukan anak pertama basanya lebih pintar namun hal ini tidak disebabkan oleh faktor genetik. Epideminologi Norwegia menggunakan catatan militer untuk memeriksa urutan kelahiran, status kesehatan dan skor IQ hampir 250 ribu remaja 18-19 tahun yang lahir antara 1967-1976. Hasilnya menunjukkan anak sulung rata-rata memiliki IQ 103, sementara anak kedua dan ketiga rata-rata memiliki IQ 100 dan 99.
The New York times melaporkan sebuah studi yang dipublikasikan tahun 2007 menunjukkan anak sulung memiliki IQ lebih tinggi bukan karena faktor biologis tapi karena interaksi psikologis anatara orang tua dan anak-anak.
Berhubungan dengan hewan peliharaan?
Sebuah studi tahun 2014 menemukan bahwa orang-orang yang memelihara kucing memiliki kemampuan kognitif lebih baik.