Rabu 26 Aug 2015 10:10 WIB

Lengkungan Alam Paling Indah di Dunia Ada di Sini

Rep: MGROL44/ Red: Winda Destiana Putri
The Rock of Raouche, Lebanon
Foto: Panoramio
The Rock of Raouche, Lebanon

REPUBLIKA.CO.ID, Lengkungan batu di sekitar laut merupakan fenomena alami yang amat menakjubkan. Fenomena ini berasal dari alam dengan sedikit bantuan dari air laut sehingga membentuk sebuah legkungan.

Berikut lengkungan batu laut yang paling indah di dunia seperti dilansir Womanitely Rabu (26/8).

El Arco de Cabo San Lucas, Meksiko

Terletak di ujung selatan Semenanjung Baja California di Meksiko, El Arco de Cabo San Lucas adalah salah satu lengkungan paling mengesankan di dunia. Sebuah batu granit yang memiliki tinggi sekitar 200 kaki ini diukir oleh ombak dan arus laut yang kuat sejak jutaan tahun yang lalu. Wisatawan biasanya untuk bisa sampai ke lengkungan dengan menggunakan sp

spedboat, perahu atau jet ski. Ada juga banyak snorkeling dan scuba diving di daerah batu lengkungan tersebut.

The Rock of Raouche, Lebanon

Lengkungan Rock of Raouche menarik ratusan wisatawan setiap tahunnya. Kedua formasi batuan yang megah ini berdiri seperti layaknya penjaga kota Beirut. Wisatawan dan penduduk lokal bisa berjalan-jalan di sepanjang lengkungan ini setiap saat sepanjang hari, terutama menjelang matahari terbenam tempat ini sangat ramai. Cobalah untuk pergi lebih awal agar menemukan tempat yang bagus untuk melihat pemandangan matahari terbenam.

Cathedral Cove, Selandia Baru

Catedral Cove adalah salah satu lengkungan alam yang paling indah di dunia. Terletak di Selandia Baru tempat ini hanya bisa diakses dengan berjalan kaki, perahu dan menggunakan kayak. Catedral Cove adalah salah satu daya tarik di Semenanjung Coromandel di Selandia Baru. Daerah ini memiliki dua pantai yang indah dan dipisahkan oleh sebuah lengkungan batu besar. Pantai berpasir dengan pohon rindang di tepi pantai tempat yang sempurna untuk rekreasi dan renang

Hopewell Rocks, Kanada

Hopewell Rocks merupakan salah satu keindahan alam yang terbentuk oleh erosi pasang surut. Batu-batu itu juga disebut pot bunga Rocks karena mereka berada di Provinsi Rocks Park di New Brunswick, Kanada. Batu-batu itu terbentuk akibat kekuatan pasang surut yang kuat selama berabad-abad. Bagian yang paling menarik dari batu tersebut adalah alas yang ditutupi oleh air dua kali perhari untuk melihat mereka dalam bentuk yang sepenuhnya sewaktu air surut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement