REPUBLIKA.CO.ID, Zaman dahulu sebelum teknologi berkembang sedemikian pesatnya seperti saat ini, masa kanak-kanak jauh dari dunia digital. Tidak ada anak yang mengenal smartphone, tablet, atau gadget apapun yang bisa digunakan online.
Berbeda dengan saat ini, anak zaman sekarang sejak bayi saja sudah diperkenalkan dengan teknologi. Untuk menghibur atau membuatnya tenang, tak sedikit orang tua yang menyetelkan musik atau video dari telepon genggamnya. Tak heran, anak zaman sekarang sudah kecanduan gadget sejak kecil. Apalagi jika mereka sudah menemukan games di dalam gadget.
Biasanya, anak-anak ini sulit dihentikan. Jika sudah bermain gadget mereka enggan disuruh berhenti. Mereka tak mau mendengar ketika Anda meminta anak menghentikan aktivitasnya bersama gadget.
Orang tua pun perlu merangkul anak mengatasi kebiasaan waktunya di hadapan gadget atau screen time. Berikut solusinya.
Gunakan cara berpikir baru
Dikutip dari Parenting, Rabu (29/7), sesederhana kedengarannya mulai dengan mengubah cara Anda berpikir tentang media dan teknologi. Cobalah berpikir bahwa digital media merupakan menu penutup untuk anak-anak Anda.
Ini buruk untuk Anda, tapi Anda dapat sedikit belajar. Setelah belajar lebih banyak, Anda akan percaya bahwa teknologi menawarkan peluang baru dunia bahkan memberikan manfaat kesehatan untuk anak-anak seperti sayuran.
Konsep ini bisa Anda pelajari dari psikolog Australia, Jocelyn Brewer. Dia menyebutnya "Digital Nutrition."
Dia mengatakan, bayangkan jika orang tua memanfaatkan teknologi untuk kegiatan. Bayangkan jika gadget datang dengan label gizi untuk membantu memahami dampak mereka.