Selasa 21 Apr 2015 06:34 WIB

Memilih Tempat Penitipan Anak

Sejumlah anak berada di Tempat Penitipan Anak (TPA) Dharma Wanita Persatuan, Ngagel Kebonsari Surabaya,
Foto: Antara
Sejumlah anak berada di Tempat Penitipan Anak (TPA) Dharma Wanita Persatuan, Ngagel Kebonsari Surabaya,

REPUBLIKA.CO.ID, Untuk menemukan tempat penitipan anak yang berkualitas tinggi, mulailah mencari lebih awal. Teruskan membaca beberapa masukan yang Anda perlu pertimbangkan.

Pusat Penitipan vs Rumah   

Dikutip dari www.parentsindonesia,com, pusat penitipan anak yang dikelola dengan baik biasanya memunyai ruangan-ruangan berbeda untuk bayi, batita dan anak-anak prasekolah. Banyak tempat penitipan anak menawarkan waktu yang lebih panjang untuk memfasilitasi anak-anak yang dititipkan lebih awal dan dijemput lebih lambat. Tambahan, jika pengasuh sedang sakit atau sedang berlibur, ada banyak pengasuh yang dapat menggantikan.

Penitipan penuh-waktu di sebuah rumah dapat menghemat belasan juta rupiah per tahun dibandingkan pengasuhan di pusat penitipan anak, menurut laporan pada tahun 2011 oleh Child Care Aware of America. Beberapa orang tua lebih memilih lingkungan yang lebih akrab– tempat penitipan yang dikelola di rumah sebuah keluarga umumnya memiliki tidak lebih dari enam anak–dan nyaman dengan bayi-bayi dan para anak berusia 4 tahun menghabiskan hari-harinya bersama.

Periksa Latar Belakang

Pastikan bahwa penyedia jasa penitipan yang Anda lirik telah memiliki izin. Selanjutnya, tanyakan tentang rasio perbandingan orang dewasa dan anak. Banyak negara bagian mengharuskan tempat penitipan anak memiliki satu pengasuh untuk tiga atau empat anak.

Pengasuh yang bertanggung jawab terhadap anak Anda harus memiliki minimal 40 jam masa pelatihan. Tanyakan juga tentang tingkat rata-rata pergantian staf (tingkat rata-rata secara nasional adalah 40 persen per tahun) dan bagaimana tempat tersebut mengatasi masa transisi dengan pergantian staf baru.

Lakukan Interview    

Ketika sudah selesai dengan penelitian Anda, kunjungi dua atau tiga tempat yang Anda paling suka. Datanglah dengan beberapa pertanyaan: Bagaimana biasanya bayi menghabiskan harinya? Apakah ada waktu membaca setiap harinya? Apakah tempat penitipan tersebut menyediakan susu formula dan makanan? “Pastikan Anda dapat menitipkan anak kapan saja,” tutur Peter Pizzolongo, direktur senior tumbuh kembang profesional di National Association for the Education of Young Children.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement