REPUBLIKA.CO.ID, Kebutuhan energi seseorang menurut FAO/WHO adalah konsumsi energi yang berasal dari makanan yang diperlukan untuk menutupi pengeluaran energi seseorang. Selain bayam yang kaya akan zat besi, magnesium, dan kalium, berikut makanan yang dapat meningkatkan energi dalam tubuh yang dilansir dari Dailymail, Rabu (15/4).
Biji Labu dan Matahari
Anda suka camilan yang ringan untuk sambil bersantai, biji labu harus menjadi pilihannya, karena seperempat biji labu dapat memberikan magnesium yang direkomendasikan bagi tubuh Anda. Seperti dalam bayam, magnesium membantu tulang, protein dan pembentukan asam lemak, membantu untuk mengendurkan otot dan menjaga kadar kalsium yang cukup.
Ubi Jalar
Sumber karbohidrat yang satu mengandung zat besi, kalium, magnesium, vitamin C, dan vitamin D yang mampu meningkatkan energi dalam tubuh dan mengurangi rasa lelah. Biasanya makanan yang satu ini dapat dinikmati dengan cara dikukus, dipanggang, ditumbuk, maupun secara mentah.
Air Putih
Apapun yang Anda konsumsi, air putih tidak dapat Anda tinggalkan. Banyak yang mengatakan, air putih merupakan obat dari segala obat, ini disebabkan karena fungsinya yang dapat memberikan nutrisi dan oksigen ke dalam sel-sel tubuh yang menjadikan energi bagi tubuh. Kekurangan air putih dapat menyebabkan mual, kelelahan, dan dehidrasi.
Telur
Makanan ini merupakan sumber protein tertinggi dan lengkap karena menyediakan 30 persen kebutuhan harian tubuh. Sehingga, diwajibkan bagi Anda untuk mengonsumsi telur enam butir dalam seminggu.