REPUBLIKA.CO.ID, Hal yang juga seringkali membuat orang tua mengira anaknya memiliki mikropenis adalah karena penisnya tidak terlalu tampak di permukaan. "Seringkali para orang tua mengira anaknya berpenis kecil, padahal penisnya hanya tersembunyi di balik lemak suprapubis (di bagian bawah perut) akibat kegemukan," ujar DR Dr Jose RL Batubara, SpA (K), spesialis endokrinologi dari FKUI-RSCM.
"Jadi tidak benar bila dikatakan penis anak bertubuh gemuk lebih kecil dari anak berbobot normal," lanjutnya, seperti dikutip dari www.parentsindonesia.com. Ini hanya disebabkan penis terbenam oleh bantalan lemak.
Berapa sebenarnya ukuran normal? Penasaran ukuran penis si kecil termasuk dalam rata-rata atau malah kurang? Bekali diri dengan data berikut.
Untuk usia gestasi 30 minggu, ukuran rerata normal 2,7 kurang lebih 0,5 cm sedang ukuran mikronya 1,5 cm. Usia gestasi 34 minggu, ukuran rerata normalnya 3 cm kurang lebih 0,4 cm sedang ukuran mikronya 2 cm.
Bayi lahir cukup bulan ukuran rerata normalnya 3,5 cm dengan kurang lebih 0,4 cm dan ukuran mikro 2,5 cm. Bayi 0-5 bulan ukuran rerata normal 3,8 cm kurang lebih 0,8 cm dan ukuran mikro 1,8 cm. Bayi 6-12 bulan ukuran rerata normal 4,1 cm kurang lebih 0.8 cm dan ukuran mikro 2,1 cm.
Anak usia 1-2 tahun, ukuran rerata normal 5 cm, ukuran mikro 2,6 cm. Anak 2-3 tahun ukuran rerata normal 5,4 cm, ukuran mikro 3 cm. Anak 3-4 tahun ukuran rerata normal 5,6 cm, ukuran mikro 2,9 cm.
Sedang anak usia 4-5 tahun ukuran rerata normal 6 cm, ukuran mikro 3,4 cm. Anak 5-7 tahun ukuran rerata normal 6,3 cm dan ukuran mikro 3,8 cm. Anak 7-11 ukuran rerata normal 6,3 cm dan ukuran mikronya 3,8 cm.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
