REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- G Dragon merupakan salah satu musisi Korea Selatan yang sukses hingga level internasional. G Dragon menciptakan tren baru dalam rilis musik dan album di Korea Selatan.
ROLers, apa rahasia GD bisa sesukses itu? Salah satunya adalah metode baru dalam perilisan album.
Pria bernama asli Kwon Jiyong ini merilis album keduanya yang terdiri dari 14 lagu dalam tiga tanggal berbeda, yaitu 2, 5, dan 13 September. Ini berbeda dengan metode rilis konvensional yang selama ini dilakukan oleh musisi dan penyanyi label musik lainnya yang kebanyakan merilis satu albumnya hanya dalam satu hari.
Dilansir dari Kpopstarz, Senin (9/9), GD ingin memberikan waktu kepada penggemarnya untuk fokus kepada seluruh lagu di albumnya, bukan hanya fokus pada lagu utama yang menjadi andalan, 'Coup d'Etat.'
Pada 2 September, GD merilis bagian pertama dari albumnya dan hanya satu video klip, yaitu 'Coup d'Etat.' Bagian pertama ini terdiri dari lima lagu, yaitu Coup d'Etat (feat. Diploo dan Baauer), Black (feat. Jennie Kim), Who You, Niliria (feat. Missy Elliott), dan R.O.D (feat. Lydia Paek). Kelima lagu ini berhasil masuk ke dalam 40 lagu K-pop terbaik versi Billboard.
Pada 5 September, GD merilis bagian kedua albumnya bersama video klip 'Crooked.' Ini terdiri dari tujuh lagu, yaitu Shake the World, Michi Go, Crooked, Niliria (G Dragon version), Runaway, I Love It (feat. Zion T dan Boys Noize), dan You Do.
Pada 13 September mendatang, GD akan merilis bagian ketiga dari album keduanya yang berisikan dua lagu, yaitu 'Window' dan 'Black' (feat. Sky Ferreira) yang hanya bisa didengarkan dalam versi offline.
Album kedua GD ini sudah menduduki posisi pertama di tangga lagu iTunes ditujuh negara berbeda di dunia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
