REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK--Sutradara pemenang Oscar, Ang Lee, menyatakan ia mematahkan semua pakem dalam penggarapan film terbarunya "Life of Pi" yang tayang perdana pada Jumat (28/9). Taktik itu justru membawa kisah yang diadaptasi dari novel laris peraih berbagai penghargaan menjadi film 3D memikat mata.
Film itu berfitur seorang aktor India tak dikenal, empat harimau bengal dan mesin gelombang terbesar di dunia.
"Ada beberapa saran klasik dalam pembuatan film: jangan pernah membuat film dengan hewan, anak-anak, air atau 3D," ujar sutradara Amerika kelahiran Taiwan, seperti dikutip AFP, Jumat (28/9) dalam pemutaran pemuka Festival Film New York di Manhattan. "Kami abaikan semua itu,"
Peraih Oscar untuk Brokeback Mountain dan Crouching Tiger, Hidden Dragon, awalnya mencoba menahan diri untuk tak menggunakan judul novel laris karangan Yan Martel 2001 juga sebagai judul film. Namun akhirnya ia menyerah.
Kisah film berpusat sekitar seorang pemuda India, korban perahu karam yang terkatung-katung dalam perahu penyelamat bersama seekor harimau Bengal. Jelas sebuah casting yang sulit. Tema yang berkaitan dengan pencarian Tuhan itu pun juga tak termasuk rentang standard Hollywood.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
