REPUBLIKA.CO.ID, BOGOTA — Band rock legendaris Guns N Roses mengejutkan fansnya saat tampil dalam panggung Vive Claro di Bogota, Kolombia, pada Selasa (7/10/2025) malam. Mereka memberikan penghormatan kepada rakyat Palestina saat menampilkan salah satu lagu hits klasiknya pada era 90-an, Civil War.
Konser itu berlangsung setelah sempat beberapa hari mengalami ketidakpastian. Pihak penyelenggara telah mendapatkan persetujuan dari otoritas setempat hanya tiga hari sebelum tanggal yang dijadwalkan.
Ketika band naik ke panggung, para penonton merayakan dimulainya konser dengan riff lagu Welcome to the Jungle yang dibawakan oleh Slash, yang diikuti penampilan Axl Rose di bawah langit yang cerah dan bulan yang terang, dilansir dari laman berita berbahasa latin infobae.
Selama pertunjukan, Axl Rose berkata kepada penonton, "Semua teman Kolombia kami ada di sini." Dia pun berkeliling panggung tanpa lelah selama pertunjukan tiga jam band asal Los Angeles tersebut.
Band lawas itu membawakan lagu-lagu hitsnya seperti Mr. Brownstone, Chinese Democracy, Bad Obsession, It's So Easy, dan Slither. Lagu terakhir merupakan cover dari Velvet Revolver yang telah mereka bawakan selama beberapa tahun belakangan.
Salah satu momen yang paling berkesan adalah penghormatan Axl Rose untuk penyanyi Inggris Ozzy Osbourne, yang meninggal dunia pada 22 Juli. Guns N' Roses membawakan dua versi lagu Never Say Die dan Sabbath Bloody Sabbath, lagu tema dari Black Sabbath, band yang dipimpin Osbourne. Penonton menanggapi dengan antusias penghormatan tersebut.
Ada juga kesempatan untuk solo gitar dari Slash dan Richard Fortus di Rocket Queen, serta penampilan balada seperti Don’t Cry, Estranged, dan Knockin’ on Heaven’s Door, yang membangkitkan emosi penonton.
BREAKING:
Guns N’ Roses singer Axl Rose pulls out a Palestinian flag on the stage in Bogota pic.twitter.com/BItoDbzrm4
— Megatron (@Megatron_ron) October 8, 2025