Senin 22 Jul 2024 11:32 WIB

Hati-Hati Pilih Skincare Bayi, Dokter Ingatkan Bahaya Produk Terlalu Wangi dan Banyak Busa

Orang tua dinilai perlu memperhatikan kandungan di dalam produk perawatan kulit bayi.

Tangan bayi (ilustrasi). Orang tua diingatkan untuk berhati-hati memakaikan produk perawatan kulit.
Foto: Dok. Freepik
Tangan bayi (ilustrasi). Orang tua diingatkan untuk berhati-hati memakaikan produk perawatan kulit.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Orang tua diingatkan untuk berhati-hati memakaikan produk perawatan kulit, misalnya pelembap, kepada bayi yang baru lahir. Dokter spesialis anak konsultan lulusan Universitas Gadjah Mada dr Attila Dewanti Poerboyo, Sp.A(K) mengatakan, pada prinsipnya bayi baru lahir itu harus hati-hati.

"Saran saya, harus sesuai dengan kondisi kulit bayi yang baru lahir,” kata Attila di Jakarta, baru-baru ini.

Baca Juga

Menurut dia, orang tua perlu memperhatikan kandungan di dalam produk tersebut apakah berasal dari bahan-bahan alami atau tidak. Misalnya, pelembap kulit untuk bayu perlu memiliki kandungan yang bisa melembapkan kulit bayi secara maksimal karena lapisan vernix caseosa yang berwarna putih seperti lemak atau keju dan berfungsi menghangatkan bayi serta melindungi dari infeksi akan berkurang seiring berjalannya waktu sehingga bayi memerlukan perawatan yang lebih ekstra. Krim pelembap juga tidak boleh terlalu wangi karena mengganggu keseimbangan pH kulit bayi, yang berada di kisaran indeks 5 hingga 5,5.

Attila juga mengingatkan orang tua bahwa sabun yang banyak berbusa tidak selamanya baik untuk kulit. “Padahal itu tidak boleh karena mengandung Sodium Lauryl Sulfate (SLS) yang merusak kulit bayi,” ucap Attila.

Kada pH yang tinggi bisa menyebabkan bayi mengalami ruam, kulit menjadi kemerahan terutama di area tubuh yang memiliki lipatan seperti leher atau paha, bahkan muncul bintik-bintik seperti jerawat yang apabila didiamkan semalaman menjadi bernanah. “Jadi, jangan dikasih minyak atau rempah yang terlalu wangi. Itu memengaruhi pH dan membuat pH-nya jadi semakin tinggi. Akibatnya lebih mudah lagi kulit bayi kering. Sering kali kita tidak sadar sudah merusak kulit si kecil sehingga jadi infeksi,” ujar dia.

Attila menyarankan pelembap digunakan usai memandikan bayi dalam kondisi kulit masih setengah kering agar kandungan di dalamnya bisa terserap kulit lebih maksimal. Usahakan pula pelembap diberikan sebanyak satu kali sehari dalam jumlah secukupnya. “Jadi boleh diberikan, demikian juga dengan minyak telon atau hair lotion, tapi, jangan berlebihan. Pakai saja secukupnya,” kata dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement