Selasa 04 Jun 2024 15:26 WIB

Kopi Tuku Kenalkan Pesona Kopi Gula Aren ke Kancah Internasional

Kopi Tuku membuka pop-up store di Seoul, Korea Selatan.

Presiden Joko Widodo (kiri) emilik Tuku Kopi Andanu Prasetyo (kanan) di salah satu gerai Kopi Tuku. Toko Kopi Tuku berupaya memopulerkan kenikmatan rasa alami dari gula aren di kancah internasional.
Foto: Antara/Reno Esnir
Presiden Joko Widodo (kiri) emilik Tuku Kopi Andanu Prasetyo (kanan) di salah satu gerai Kopi Tuku. Toko Kopi Tuku berupaya memopulerkan kenikmatan rasa alami dari gula aren di kancah internasional.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Toko Kopi Tuku menjadi jenama kopi kekinian di Indonesia yang menonjolkan cita rasa kopi gula aren. Toko Kopi Tuku terus berupaya memopulerkan kenikmatan rasa alami dari gula aren yang ditambahkan dalam kopi di kancah internasional.

CEO dan Founder Toko Kopi Tuku Andanu Prasetyo mengatakan, tujuan penggunaan gula aren dalam kopi adalah menampilkan pesona kopi Indonesia dan memopulerkan gula aren, pemanis alami yang memenangkan hati dan lidah pencinta kopi dunia. "Euforia internasional seputar gula aren, yang merupakan inti dari minuman inovatif kami, memberikan kami banyak kehormatan dan semangat," kata dia dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa (4/6/2024).

Baca Juga

"Kami percaya ini menegaskan bahwa kontribusi kami melampaui sekadar kenikmatan rasa, mengungkapkan unsur-unsur unik dari warisan Indonesia kepada pecinta kopi di seluruh dunia," kata dia lagi.

Andanu menyebut, tujuan dari penggunaan gula aren dalam kopi adalah menampilkan pesona kopi Indonesia dan mempopulerkan gula aren, pemanis alami yang memenangkan hati dan lidah pencinta kopi dunia. Hal ini dinilai dapat memperkuat fondasi ekspansi internasional, terutama di pasar Eropa dengan wawasan impor kopi berkualitas dari Indonesia. Inilah yang kemudian menjadi landasannya untuk bekerja sama dengan Roemah Indonesia BV dan berpartisipasi di Amsterdam Coffee Festival 2024, yang merupakan kali kedua sejak 2023.

"Kunjungan yang kami dapat di Amsterdam telah membuktikan bahwa (kopi) Tetangga Blend kita dan gula aren memiliki tempat tersendiri bagi konsumen kopi internasional,” ujarnya.

Walaupun secara makro industri kopi Indonesia masih menghadapi tantangan dalam konsistensi volume pasokan, pihaknya berinisiatif bekerja sama dengan pemerintah dan pemain-pemain penting di industri dalam meningkatkan standar dan output produksi kopi Indonesia sesuai dengan permintaan pasar global yang meningkat. Sebelumnya, Kopi Tuku telah hadir di Busan, Korea Selatan, yang mendapatkan antusias tinggi dari peserta World of Coffee Busan terhadap gula aren dengan rasa dan aromanya yang unik. Produk inovatif ini jugalah yang telah memikat hati pembeli di Amsterdam.

Kopi Tuku bekerja sama dengan Kornerd Coffee juga telah membuka pop-up store di Seoul yang membawa nuansa rasa Nusantara kepada para penggemar kopi Korea sejak pembukaannya pada 25 Maret sampai 10 Mei 2024. Iced coffee milk with arenga sugar atau Es Kopi Susu Tetangga telah menjadi favorit sejak hari pertama, memperkaya komposisi gula aren sebagai simbol representasi budaya dan keunikan Indonesia.

“Dengan rasa bangga, Tuku berkomitmen untuk memperkenalkan gula aren tidak hanya sebagai pemanis alternatif, namun juga sebagai duta yang menyebarkan cita rasa dan kebudayaan Indonesia,” ujarnya.

Direktur PT Berangan Ragam Rasa (BERAGAM) Nur Jamila mengatakan sebagai unit bisnis TUKU untuk solusi B2B biji kopi dan gula aren pihaknya membangun potensi manis pertanian agroforestri melalui gula aren. Lebih dari sekadar pelengkap rasa kopi.

Gula aren dinilainya sebagai ekspresi identitas kuliner Indonesia yang kami banggakan. Keunikan itulah yang diangkat ke pentas dunia sebagai hasil karya budaya nusantara yang otentik dan kaya akan tradisi.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement