REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah video yang memperlihatkan OSIS SMA sedang menghancurkan barang sitaan siswa menjadi viral di media sosial. Di video yang diunggah akun Tiktok @nadtawang terlihat salah satu barang yang dihancurkan adalah produk sunscreen.
OSIS yang tidak disebutkan dari sekolah mana tersebut tampak menghancurkan barang razia dengan cara menggunting kemasannya hingga dibuang isinya. Proses penghancuran itu juga dilakukan sambil tertawa-tawa.
Video tersebut sontak banyak mengundang kritikan warganet. Tidak sedikit yang mempersoalkan etika dalam razia tersebut, hingga mengedukasi soal perawatan kulit.
"Stup*d banget! Di Ausie dari TK udah harus pake sunscreen," komentar akun @patriciagouw yang merupakan seorang model Indonesia di postingan Instagram homeless media, dikutip Rabu (24/1/2024).
"Emang ada yang salah sama sunscreen, serius nanya," tanya warganet lain.
"Itu gak murah loh perlu edukasi OSIS-nya," ujar akun lainnya.
Ada yang menyayangkan etika siswa sambil tertawa-tawa saat menghancurkan barang. Selain itu juga menyebutkan manfaat sunscreen bagi kulit.
Di Tiktok, dokter Danial Hendrik lewat akun @dans_hendrik turut mengomentari hal tersebut. Dia menyarankan agar membedakan terebih dulu apa itu make-up untuk riasan atau berdandan dan mana skincare untuk perawatan kulit.
Menurut dia, masih wajar ketika yang dirazia adalah makeup untuk berhias seperti lipstik, blush on, bulu mata palsu, bedak, sanggul dan sebagainya. Tetapi kalau skincare itu bertujuan menyehatkan kulit, jadi tidak perlu dirampas
"Kayak sabun cuci muka untuk membersihkan wajah, sunscreen fungsinya melindungi tubuh dari dari paparan sinar matahari yang mengandung sinar UV," kata dia.
Menggunakan sunscreen bisa mengurangi risiko kanker kulit. Manfaat lain adalah mencegah kulit terbakar (sunburn).
Selain itu, sunscreen juga menghambat terhadap penuaan dini untuk kulit serta dampak positif lainnya. Apalagi jika cuaca sedang terik, maka sunscreen sudah sangat diperlukan. "Jadi pertimbangan lagi deh kebijakannya," ujarnya.