REPUBLIKA.CO.ID, PATTANI — Sejumlah aksesori, seperti bendera, baju, hingga kotak donasi bertuliskan Free Palestine mewarnai acara ASEAN Halal Expo (AHEX) 2023 di ASEAN Mall Pattani, Thailand Selatan. Hal tersebut seakan menggambarkan wiayah Thailand Selatan, khususnya Pattani, yang memberikan dukungan terhadap rakyat Palestina.
Wilayah Pattani identik dengan mayoritas Muslim dan kerap dijuluki sebagai Serambi Makkah Thailand Selatran. ASEAN Halal Expo menjadi ajang kerja sama Indonesia bersama negara lain, seperti Malaysia, Singapura dan Thailand Selatan untuk memajukan industri halal.
Suargana Pringganu, Consul/Head of Mission Consulate Republik Indonesia (RI) mengatakan telah ada MoU atau kerja sama dengan kelompok pengusaha Muslim Indonesia yang berbasis di Tangerang. Kali ini juga sudah menjadi partisipasi kedua kelompok pengusaha muslim Indonesia dalam gelaran tahunan tersebut.
“Saya melihat potensi ke depannya industri halal sangat tinggi karena Thailand Selatan dan Malaysia banyak Muslim, kita mencatat banyak sekali mahasiswa Indonesia yang datang karena program merdeka belajar, jumlahnya meningkat dan ini akan menciptakan jendela, jalan baru untuk meningkatan dukungan, tidak hanya di bidang pendidikan, tapi juga sosial, budaya dan perdagangan,” kata Suargana pada akhir November 2023.
Menurut dia, sejauh ini produk-produk yang banyak diminati dari Indonesia, masih seputar fashion, seperti jilbab, pakaian muslim, mukena, sarung dan juga batik. Kemudian produk makanan, kosmetik dan juga melihat potensi lain yang bisa dikembangkan dari bidang kesehatan. "Bukan hanya pakaian, ada pula banyak makanan halal seperti produk kemasan biskuit, cokelat asal Indonesia yang juga mulai banyak ditemukan di sini," lanjut dia.
Adapun ASEAN Mall di Pattani merupakan mal wakaf pertama untuk menciptakan lapangan kerja, meski masih dalam tahap pengembangan karena sempat terhambat pandemi Covid-19. Sejumlah pengusaha muslim Indonesia diundang berpartisipasi dalam meramaikan mal untuk mengenalkan produk Indonesia.
AHEX 2023 turut diresmikan Associate Professor Dr Ismail Luthfi Japakiya, Rektor Universitas Fatoni, Thailand, mewakili Wan Muhammad Noor Matha, Ketua Dewan Rakyat dan Presiden Dewan Negara Thailand serta Mantan Wakil Perdana Menteri Thailand. AHEX 2023 dimulai pada 29 November sampai 3 Desember 2023. Perhelatan ini mempertemukan lebih dari 120 pengusaha asal Malaysia, Thailand, dan Singapura.
Saat ini ada sekitar 77 juta penduduk Thailand, dengan perkiraan sebanyak lima persen merupakan Muslim. Sekitar 3,8 penduduk Muslim ini berkisar antara 2-2,5 berada di Thailand Sselatan.
“Tersebar di beberapa provinsi tapi konsentrasi Muslim tertinggi itu di Pattani, Yala dan Songkhla, bisa ditemukan produk halal tidak hanya di AHEX tapi juga di universitas, pasar halal di Hat Yai, AHEX hanya salah satu expo di Thailand Selatan,” kata Suargana.
Adapun pemerintah Malaysia juga bertujuan untuk melahirkan lebih banyak wirausahawan ekspor. AHEX 2023 juga telah mendapat kerjasama dari instansi Pemerintah seperti Bank UKM, Kementerian Kewirausahaan dan Pengembangan Koperasi (KUSKOP), Federal Agricultural Marketing Authority (FAMA), dan Kementerian Pertanian.
AHEX 2023 telah menarik lebih dari 25 perusahaan besar Thailand sebagai pembeli produk halal 50 perusahaan Malaysia dan Singapura. Kegiatan menarik lain yang diadakan meliputi Halal Business Talk, forum, business pitching, business matching, lomba permainan anak artera, kompetisi e-sports dan penampilan nasyid oleh Global Ikhwan.
Selain itu, program kesejahteraan bersama dengan AHEX 2023 juga bertujuan untuk membantu masyarakat Pattani. UNITI Foundation bekerja sama dengan UNITI Waqi dan UNITI Asia Retails Co. Ltd, telah menyumbang kepada lebih dari 200 masyarakat miskin di Pattani dalam program Bantu Pattani untuk meringankan kesulitan mereka. Sementara itu, perusahaan Malaysia, MyMedical HealthCare menyalurkan donasi berupa layanan khitan gratis kepada anak-anak miskin Pattani di Thailand Selatan.
AHEX yang diadakan setiap tahunnya memberikan kesempatan bagi pengusaha negara ASEAN untuk mengekspor produk halalnya ke Thailand. Diharapkan ini juga menjadikan ASEAN Mall sebagai pintu gerbang produk halalnya untuk menembus pasar di Indochina.
Ikuti Whatsapp Channel Republika