Rabu 11 Oct 2023 14:42 WIB

Kisah Selamat dari Serangan Jantung, Orang-Orang ini Ungkap Perasaan Mereka  

Respons orang saat terkena serangan jantung bisa berbeda.

Rep: Santi Sopia/ Red: Friska Yolandha
Serangan jantung.
Foto:

4. Melihat cahaya dan perasaan diselimuti cinta

Sepuluh tahun lalu, Dr Melinda Greer (65 tahun) mengalami iserangan jantung ketika ia sedang memeriksakan dadanya di unit perawatan intensif jantung. Greer, seorang pensiunan dokter anak di Tahlequah, Oklahoma, menderita asistol, yang menyebabkan jantung berhenti memompa, atau jantung menjadi datar.

Saat perawat melakukan CPR padanya, Greer melihat “cahaya putih” dan merasakan “perasaan cinta yang luar biasa yang mencakup segalanya. Dia merasa seperti telah kembali ke “tempat yang terasa seperti rumah baginya.

“Dan saya kembali berada di antara kelompok yang hanya dapat saya sebut sebagai makhluk, karena kami bukan makhluk fisik, sehingga saya menganggap kelompok saya. Itu adalah “pengalaman yang luar biasa. Saya benar-benar marah ketika mereka membawa saya kembali,” ujar dia.

5. Merasa tidak bisa meninggalkan keluarga

Connie Fuller, 55 tahun asal Warrior, Alabama, di utara Birmingham, seperti mendengar suara suaminya ketika remaja saat dia mengalami serangan jantung. Fuller tidak melihat cahaya putih, namun menyadari ada upaya perawat dan suara suaminya.

 

Fuller juga menyarankan jika ada yang mengalami pengalaman serupa dengannya agar didekatkan dengan keluarga terdekatnya. Itulah yang dirasakan Fuller di mana ia merasa tubuhnya seolah kembali karena tidak bisa meninggalkan suami maupun anak-anaknya. Dia juga berpesanagar menghindari stres. Karena tak dipungkiri saat itu ia cukup stres meemikirkan bisnisnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement