Senin 24 Jul 2023 00:30 WIB

5 Tanda Diabetes yang 'Kurang Diketahui'

Diabetes tipe 2 dapat dipicu oleh kelebihan berat badan dan kurang berolahraga.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Reiny Dwinanda
Diabetes. Kenali gejala diabetes agar dapat segera dikelola dengan baik.
Foto: www.freepik.com
Diabetes. Kenali gejala diabetes agar dapat segera dikelola dengan baik.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Diabetes adalah kondisi seumur hidup yang menyebabkan kadar gula darah menjadi terlalu tinggi. Tidak diketahui secara pasti apa yang menyebabkan hal ini pada kasus diabetes tipe 1. Namun, penderita diabetes tipe 2 sering dikaitkan dengan faktor gaya hidup, seperti kelebihan berat badan dan kurang berolahraga.

Penting untuk mencari saran dan perawatan medis secepat mungkin jika menyangkut diabetes. Karena itu, mengenali gejala diabetes sejak dini adalah kuncinya.

Baca Juga

Apoteker di Chemist Click Online Pharmacy, Abbas Kanani, menjelaskan tentang beberapa tanda diabetes yang mungkin tidak Anda sadari. Menurut Kanani, ada lima gejala yang "kurang diketahui" dari kondisi tersebut.

1. Luka yang membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh dari biasanya.

2. Mati rasa atau kesemutan di tangan atau kaki.

3. Kulit kering dan gatal.

4. Penglihatan kabur.

5. Disfungsi ereksi.

"Luka atau koreng mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh dari biasanya karena kadar gula darah yang tinggi dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk sembuh dengan baik," kata Kanani, dilansir Express, Ahad (23/7/2023).

Ada juga sensasi kesemutan, mati rasa atau 'rasa kesemutan' di tangan atau kaki, karena kerusakan saraf akibat kadar gula darah yang tinggi. Diabetes dapat menyebabkan kulit kering akibat dehidrasi dan gangguan sirkulasi. Gatal, terutama di tungkai bawah dan kaki, mungkin juga ada.

Kadar gula darah yang tinggi juga dapat menyebabkan perubahan sementara pada lensa mata, yang mengakibatkan penglihatan kabur. Diabetes juga dapat memengaruhi aliran darah dan fungsi saraf, yang dapat menyebabkan kesulitan dalam mencapai atau mempertahankan ereksi (disfungsi ereksi).

"Seperti gejala apa pun, mereka juga bisa disebabkan oleh faktor atau kondisi lain yang tidak terkait dengan diabetes,” ujar Kanani.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement