Sabtu 08 Jul 2023 00:29 WIB

Tidak Makan Garam Sama Sekali Juga Berbahaya

Manusia tidak bisa hidup tanpa natrium.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Reiny Dwinanda
Garam. Asupan garam berlebih juga bisa membebani kerja ginjal, menyebabkan kerusakan ginjal, atau batu ginjal.
Foto:

Oleh karena itu, secara umum tidak disarankan untuk berhenti mengonsumsi garam selama sebulan, kecuali jika disarankan secara khusus oleh ahli kesehatan. Meskipun asupan garam yang berlebihan dapat memberikan efek kesehatan yang negatif, menghilangkan garam sepenuhnya dari makanan dapat mengganggu keseimbangan elektrolit tubuh dan menyebabkan masalah kesehatan.

photo
Konsumsi garam tidak boleh berlebih karena bisa sebabkan berbagai penyakit. - (Republika.co.id)

Bose menekankan bahwa natrium adalah mineral penting yang dibutuhkan untuk berbagai fungsi tubuh, termasuk keseimbangan cairan, fungsi saraf, dan kontraksi otot.

"Disarankan untuk mengonsumsi garam dalam jumlah sedang dan memilih sumber natrium yang lebih sehat dan lebih sedikit diproses, seperti garam laut, garam Himalaya, atau garam alami yang ditemukan dalam makanan utuh," kata Bose.

Para atlet juga berisiko mengalami beberapa masalah kesehatan jika mereka memutuskan untuk sepenuhnya menghilangkan garam dari diet mereka. Hiponatremia adalah suatu kondisi di mana tubuh tidak memiliki cukup garam untuk berfungsi secara normal.

"Tanpa konsumsi garam, seorang atlet berperforma tinggi akan menjadi tidak sehat dalam waktu kurang dari dua hari. Karena garam sangat penting untuk fungsi jantung dan otot yang optimal, gagal jantung adalah risiko yang nyata," kata dr Bhuwania.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement