REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Hollywood Jake Gyllenhaal telah mengungkapkan bagaimana ia menyembunyikan cedera tangannya dalam adegan pembuka di film Nightcrawler. Dalam film thriller tahun 2014 itu, Gyllenhaal berperan sebagai Lou Bloom, seorang stringer yang merekam kejadian kekerasan saat larut malam di Los Angeles dan menjualnya ke stasiun TV.

Dalam satu adegan penting, dia dengan agresif meneriaki dirinya sendiri di dalam lemari cermin toilet sebelum kemudian membuka pintu dan membantingnya, menyebabkan kacanya pecah. Lalu dalam penampilannya baru-baru ini di acara Youtube Hot Ones, sang aktor mengonfirmasi bahwa ia mendapatkan 42 jahitan di tangannya setelah terkena pecahan kaca.

Gyllenhaal kemudian mengungkapkan bagaimana tim menyembunyikan cederanya saat mereka menyelesaikan beberapa adegan terakhir dari film tersebut. “Fun fact, pada pembukaan film itu, tangan saya berada di belakang punggung. Dua atau tiga adegan pembuka. Kami merekam adegan-adegan itu terakhir dan karena saya memiliki gips yang besar di lengan saya, kami menyembunyikannya selama pembukaan film,” kata Gyllenhaal seperti dilansir laman Film News UK, Selasa (18/4/2023).

Dalam sesi fact and fiction di acara bincang-bincang tersebut, Gyllenhaal juga ditanya tentang adegan tabrakan di film End of Watch (2012) yang disebut tidak ada dalam naskah. Menurut Gyllenhaal, adegan tabrakan dengan sebuah minivan tersebut memang tidak ada dalam naskah, namun bukanlah sebuah kesalahan.

“Seperti semua film aksi, kita tidak akan pernah tahu bagaimana hasilnya, mungkin ada sedikit eror tapi itu bukan sebuah kesalahan,” kata dia.

“Kami semua sangat bersemangat dengan adegan pembuka itu. Kami keluar dari mobil dan ada banyak tembakan, kami mendekat dan bertemu dengan para karakter lain untuk pertama kalinya. Itu semua dimaksudkan untuk satu kali pengambilan gambar, jadi ketika kami melakukannya, semua orang sangat bersemangat,” kata Gyllenhaal.

Ikuti Whatsapp Channel Republika