REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktris Tessa Thompson menyebut bahwa dia merasakan Sylvester Stallone seperti ada di lokasi syuting Creed III. Stallone alias Sly memutuskan tidak kembali untuk film ketiga dalam franchise tersebut.
Karakter yang dimainkan Stallone, Rocky Balboa, muncul di Creed dan sekuelnya. Thompson meyakini bahwa aktor berusia 76 tahun itu masih menjadi "bagian dari DNA" yang besar dari film seri tersebut.
"Saya benar-benar merasa dia adalah bagian dari DNA ini sehingga dia terasa selalu hadir, dan saya butuh beberapa saat untuk menyadari kenyataan bahwa dia tidak ada di set," kata Thompson, dilansir Ace Showbiz, Senin (6/3/2023).
"Ada sesuatu tentang kembali ke film-film ini dan semua sejarah yang kita miliki dengan mereka, dan Sly meninggalkan kesan yang mendalam dalam hal itu," ujar aktris kelahiran 3 Oktober 1983 itu.
Dalam beberapa hal, Thompson mengatakan ketidakhadiran Stallone justru membuat pria tersebut menjadi sosok yang lebih penting lagi di waralaba. Setidaknya, begitu menurut pendapat pemeran Men in Black: International itu.
Thompson menganggap Stallone telah membangun sesuatu yang sangat kuat dan berkelanjutan. Kondisi itu membuat tim produksi dapat menghidupkan kembali dan meminjam dari alam semesta Rocky, bahkan menciptakan sesuatu sendiri.
"Itu adalah penyerahan tongkat estafet, tetapi bagi siapa pun yang memegangnya, itu hangat karena tangan yang ada di atasnya sebelumnya," kata aktris berusia 39 tahun itu.
Thomson juga memuji lawan mainnya Michael B Jordan yang membuat debut penyutradaraannya lewat Creed 3. Thompson terkesan dengan keterampilan Jordan dan krunya.
"Dia memiliki energi yang mencerahkan set dan membuat semua orang merasa baik," ujar dia.