REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Film Ant-Man and the Wasp: Quantumania diharapkan dapat mengumpulkan pendapatan total sekitar 255 juta dolar AS atau Rp3,8 triliun di box office secara global pada pekan debutnya, mengutip Variety yang disiarkan Selasa (14/2/2023) waktu setempat. Untuk pasar di Amerika Utara, film ketiga Ant-Man itu diproyeksikan meraup antara 95-100 juta dolar AS (Rp1,4-1,5 triliun) selama akhir pekan Jumat (17/2/2023) hingga Ahad (19/2/2023) atau 110 juta dolar AS (Rp1,6 triliun) hingga Senin (20/2/2023).
Sementara di pasar di luar Amerika Utara, Ant-Man 3 diharapkan bisa mengantongi setidaknya 160 juta dolar AS (Rp2,4 triliun). Khusus China, salah satu pasar box office terbesar, diproyeksikan menghasilkan 35-55 juta dolar AS (Rp530-834 miliar).
Menurut Variety, film ini diprediksi bisa menyalip Magic Mike's Last Dance untuk menempati posisi pertama box office di Amerika Utara. Selain itu, penghasilan "Ant-Man 3" diperkirakan melampaui dua film pendahulunya yaitu "Ant-Man" (2015) dan "Ant-Man and the Wasp" (2018).
Ant-Man and the Wasp: Quantumania disutradarai oleh Peyton Reed. Film ini menjadi film pertama yang membuka fase lima Marvel Cinematic Universe (MCU). Fase lima kemudian akan berlanjut dengan Guardians of the Galaxy Vol. 3, The Marvels, Captain America: New World Order, Thunderbolt, dan Blade.
Aktor Paul Rudd dan Evangeline Lilly kembali bermain peran di film ketiga ini, bersama pemeran-pemeran lainnya termasuk Jonathan Majors yang debut sebagai villain Kang the Conqueror. Ant-Man 3 akan tayang di bioskop secara global mulai Jumat (17/2/2023), termasuk di bioskop Indonesia yang sudah menayangkan film tersebut pada Rabu lalu.