Selain itu, ibu juga bisa dilepas kateter oleh perawat kurang lebih enam jam setelah operasi dan dapat berkemih spontan di kamar mandi. Tak hanya itu, ibu juga bisa latihan berdiri dan jalan (dengan pendampingan) kurang lebih 10 jam setelah operasi, bisa lebih cepat dari 10 jam tergantung kondisi ibu
"Pasca-ERACS, ibu diharapkan pulih dengan lebih cepat, merasa lebih nyaman, sehingga bonding dengan bayi bisa dilakukan lebih dini," jelas dr Zeissa.
Perlu diingat, lanjut dr Zeissa, panduan ERACS bukan target kapan harus lepas kateter atau berapa jam harus berjalan. Fokusnya lebih kepada ibu dapat lebih cepat beradaptasi dan pulih untuk merawat bayi.
"Butuh kerja sama yang baik antara pasien, support system pasien, tim dokter, tim perawatan, dan bidan demi tercapai kesuksesan ERACS ini," ujarnya.