Rabu 19 Oct 2022 02:56 WIB

Perut Membesar? Waspadai Masalah Hati

Salah satu gejala memburuknya perlemakan hati nonalkoholik ialah pembengkakan perut.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Reiny Dwinanda
Perut membesar akibat perlemakan hati (ilustrasi).
Foto:

Pada pasien sirosis, tekanan yang tinggi membuat cairan keluar dari vena dan masuk ke dalam perut. Cairan ini menumpuk di tengah dua lapisan jaringan peritoneum. Peritoneum adalah selaput perut yang "membungkus" organ-organ perut seperti lambung, usus, hati, dan ginjal.

Selain asites, NASH juga bisa memunculkan beberapa gejala lain. Gejala tersebut adalah pembesaran pembuluh darah di bawah permukaan kulit, pembesaran limpa, telapak tangan merah, serta warna kulit dan putih mata menjadi kekuningan.

Sedangkan terkait penyakit perlemakan hati non alkoholik, ada beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko terjadinya penyakit tersebut. Faktor-faktor risiko yang patut diwaspadai adalah obesitas atau kegemukan, diabetes tipe 2, resistensi insulin, tiroid kurang aktif, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, sindrom metabolik, usia di atas 50 tahun, dan merokok.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement