Satu-satunya cara untuk mendiagnosis Lewy body dementia secara meyakinkan adalah melalui otopsi post mortem. Pada 2016, Schneider Williams menulis tentang kerusakan otak Williams yang disebabkan oleh penyakit tersebut.
"Proliferasi besar-besaran Lewy body dementia di seluruh otak (Williams) telah menyebabkan begitu banyak kerusakan pada neuron dan neurotransmiternya," tulisnya.
Pada dasarnya, bisa dibilang bahwa Williams memiliki perang kimia di otaknya. Baik Lewy body dementia dan Parkinson dianggap sebagai ekspresi dari masalah mendasar yang sama yang dimiliki otak dengan pemrosesan protein alpha-synuclein.
Saat ini, tidak ada perawatan yang tersedia untuk memperlambat atau menghentikan penyakit dari kerusakan otak. Strategi yang ada sekarang hanya berfokus pada membantu meringankan gejala, meskipun kondisinya akan memburuk seiring waktu.
"Kami memiliki pengalaman ini dengan sesuatu yang tidak terlihat dan menakutkan, sungguh," ujar Schneider Williams.