Jumat 29 Apr 2022 19:11 WIB

10 Superfood yang Bisa Membantu Cegah Osteoarthritis

Osteoarthritis bisa disembuhkan, salah satunya dengan pola hidup sehat.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Nora Azizah
Osteoarthritis bisa disembuhkan, salah satunya dengan pola hidup sehat.
Foto: www.freepik.com.
Osteoarthritis bisa disembuhkan, salah satunya dengan pola hidup sehat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Permasalahan tulang yang menjadi sorotan yakni osteoarthritis atau peradangan sendi membuatnya menjadi nyeri dan kaku. Kondisi ini merupakan jenis radang sendi yang paling sering terjadi.

Menurut American College of Rheumatology, osteoarthritis paling umum terjadi pada orang dewasa di atas usia 40 tahun. Namun tampaknya orang-orang muda juga harus berhati-hati karena kondisi ini juga muncul di usia 20-an.

Baca Juga

Untungnya penyakit ini bisa dicegah salah satunya dengan menerapkan gaya hidup sehat dan memperbanyak konsumsi superfood. Superfood adalah kelompok makanan yang kaya akan nutrisi dan bisa mendukung kesehatan tubuh. Dilansir dari Times Now News, Jumat (29/4/2022), berikut 10 superfood yang bisa membantu mencegah osteoarthritis.

 

 

1. Blueberry

Antioksidan dalam buah beri melindungi tubuh dari peradangan dan radikal bebas, molekul yang dapat merusak sel dan organ. Peneliti USDA Ronald Prior PhD menunjukkan bahwa satu cup blueberry liar memiliki kapasitas antioksidan lebih banyak daripada porsi cranberry, stroberi, plum, dan raspberry.

 

2. Pisang

Superfood yang membantu mengatasi sembelit ini juga tinggi magnesium dan potasium yang meningkatkan kepadatan tulang. Magnesium juga dikenal bisa meringankan gejala radang sendi.

 

3. Ikan berlemak seperti Salmon

Asam lemak omega-3 yang ditemukan pada ikan secara signifikan mengurangi nyeri sendi dan mempersingkat durasi kekakuan di pagi hari. The American Journal of Clinical Nutrition melaporkan penelitian yang mengklaim bahwa peningkatan kadar asam lemak omega-3 juga memungkinkan orang yang menggunakan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) untuk mengurangi dosis atau menghentikan penggunaannya.

 

4. Teh hijau

Teh hijau memiliki sifat anti-inflamasi. Studi menunjukkan bahwa bahan aktif dalam teh hijau menghambat bahan kimia dan enzim yang menyebabkan kerusakan tulang rawan.

 

5. Jeruk

Jeruk merupakan sumber vitamin C. Selain membantu melawan flu, vitamin C penting dalam perkembangan tulang rawan yang normal. Pada tahun 2010, The Arthritis Research Institute of America menerbitkan sebuah artikel penting dalam Journal of Public Health Nutrition yang menyatakan bahwa suplementasi vitamin C mungkin memang bermanfaat dalam mencegah kasus baru osteoarthritis.

 

6. Tahu

Sumber protein kedelai ini telah terbukti mengurangi rasa sakit dan pembengkakan pada nyeri sendi lutut kronis yang tidak dikaitkan dengan cedera atau rheumatoid arthritis.

 

7. Selai kacang

Jika tidak alergi kacang, selai kacang harus menjadi makanan pilihan untuk beberapa manfaat nutrisi. Vitamin B3 yang ditemukan dalam selai kacang adalah suplemen yang dapat membantu orang dengan osteoporosis. Konsumsi secara teratur telah ditemukan untuk meningkatkan fleksibilitas dan mengurangi peradangan sendi.

 

8. Roti gandum utuh dan sereal

Sebuah studi yang dilakukan oleh Rheumatology, Anne Arundel Medical Center, Annapolis, AS menemukan bahwa mereka yang menderita rheumatoid arthritis (dan dengan perluasan osteoarthritis) memiliki lebih sedikit kecacatan, kekakuan pagi, dan rasa sakit ketika mereka mengonsumsi asam pantotenat dosis tinggi setiap hari.

 

9. Lobster

Lobster adalah sumber vitamin E yang sangat baik yang membantu melawan kerusakan seperti radang sendi. Sebuah studi dari University of North Carolina di Chapel Hill School of Medicine menunjukkan bahwa vitamin E (juga dikenal sebagai alpha-tocopherol) dan antioksidan alami lainnya dalam makanan bisa melindungi terhadap osteoarthritis lutut.

 

10. Nanas

Selama bertahun-tahun, pelatih profesional telah merekomendasikan nanas kepada atlet untuk membantu menyembuhkan cedera olahraga. Itu karena enzim kunci dalam nanas yang disebut bromelain membantu mengurangi peradangan sendi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement