Jumat 18 Mar 2022 19:59 WIB

Orang Tua Diserukan Ajarkan Generasi Muda Makna Kebahagiaan yang Sebenarnya

Kebahagiaan harus dimaknai secara luas.

Berbahagia (ilustrasi). Survei Personal Growth mengungkap, 61 persen orang tua di Indonesia beranggapan bahwa prestasi akademik anak di sekolah berkontribusi penting untuk kebahagiaannya.
Foto:

Kendati demikian, pandangan masyarakat tentang faktor prestasi akademik yang dianggap penting justru tidak berkontribusi secara signifikan terhadap tingkat kebahagiaan subjektif mereka. Tingkat kebahagiaan meningkat saat orang mementingkan relasi sosial dan punya pandangan bahwa kebahagiaan bisa diusahakan.

Sri mengatakan, kebahagiaan yang dirasakan anak sejak kecil akan berdampak positif terhadap tumbuh kembangnya. Anak yang bahagia akan lebih mudah bersosialisasi, punya empati, percaya diri, tumbuh kreatif dan punya keterampilan dalam memecahkan masalah. Anak yang bahagia dan dibesarkan dengan penuh cinta dapat tumbuh menjadi pribadi yang tangguh.

"Anak yang bahagia sejak kecil akan memberi dampak positif terhadap tumbuh kembang secara kognitif, sosial maupun emosional," ujar dia.

Kebahagiaan orang tua yang ditularkan kepada anak akan melahirkan generasi emas yang berkontribusi terhadap Indonesia. Sri mendorong agar semua pihak, baik pemerintah maupun swasta, sama-sama berupaya mencetak generasi muda bahagia yang kelak dapat memberikan manfaat untuk negeri.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement