Jumat 18 Feb 2022 12:23 WIB

Kebelet Kencing, Apa yang Bisa Dilakukan Biar Selamat Sampai Toilet?

Meski terkadang tidak mudah, ada kalanya orang harus menahan kencing.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Reiny Dwinanda
Toilet. Ketika sedang jauh dari toilet, satu-satunya pilihan saat kebelet ialah menahan kencing.
Foto: Reiny Dwinanda/Republika
Toilet. Ketika sedang jauh dari toilet, satu-satunya pilihan saat kebelet ialah menahan kencing.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ada kalanya dorongan buang air kecil datang di waktu yang tidak tepat. Entah sedang terjebak di kemacetan atau sedang ada di lokasi yang sangat jauh dari toilet, satu-satunya pilihan adalah menahan kencing.

Idealnya, seseorang buang air kecil sekitar delapan kali sehari dan sekali di malam hari. Menahannya sesekali tidak menjadi masalah, terlebih jika tidak ada pilihan. Yang penting, jangan biasakan menahan pipis.

Baca Juga

Dalam batasan tertentu, orang dewasa yang sehat dapat menentukan waktu untuk buang air kecil, sehingga memungkinkan pula menahannya. Karyn Eilber, ahli urologi di Cedars Sinai Medical Center, Los Angeles, Amerika Serikat, membagikan sejumlah cara untuk menahan kencing sementara. Berikut kiat yang dia berikan, dikutip dari laman Insider, Jumat (18/2/2022).

1. Mengalihkan perhatian

Cara terbaik menahan buang air kecil adalah dengan mengalihkan perhatian. Mengobrol dengan orang lain atau mendengarkan lagu favorit dapat mengalihkan pikiran dari sensasi fisik yang mengharuskan buang air kecil.

2. Melakukan permainan

Menurut studi, bermain gim elektronik dapat mengurangi sensasi ingin kencing, lebih dari pengalihan pasif seperti menonton pertunjukan. Bisa juga melakukan permainan kartu, teka-teki silang, tebak-tebakan, gim video, atau lainnya.

3. Matikan AC

Segera matikan apabila AC menyala di ruangan. Lingkungan yang terlalu dingin dapat menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak urine. Menyesuaikan suhu dapat menjadi solusi untuk menahan pipis sementara.

4. Melatih kandung kemih

Melatih kandung kemih dapat berpengaruh pada interval buang air kecil. Eilber menjelaskan, caranya dengan meregangkan otot sehingga memungkinkan kandung kemih menampung lebih banyak urine dengan nyaman.

Setiap pekan, tambahkan waktu jeda lima menit sampai bisa buang air kecil pada interval yang nyaman dan sehat. "Biarkan sekitar enam pekan untuk melihat perbedaannya," ungkap Eilber.

5. Hindari minum

Ketika tahu akses ke kamar mandi terbatas, Eilber menyarankan untuk tidak minum untuk sementara waktu. Ini efektif untuk menghindari keharusan menahan kencing. Kelebihan air akan diproses tubuh dalam lima hingga 20 menit.

Jika tak ingin buang air kecil selama melakukan perjalanan panjang, hindari minum sekitar satu jam sebelum berangkat. Orang yang terhidrasi secara teratur lazimnya bisa melewatkan tiga jam tanpa buang air kecil.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement