REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Nokturia atau sering buang air kecil pada malam hari dapat menjadi masalah yang mengganggu tidur Anda. Namun, ada beberapa trik sederhana untuk mengatasi masalah ini.
Menurut sebuah kolom di Washington Post pada 2019, nokturia memengaruhi satu dari tiga orang sepanjang hidup mereka. Ini bisa menjadi masalah umum terutama bagi wanita di atas usia 30 tahun dan orang-orang di atas usia 50 tahun.
Menurut Mayo Clinic, nokturia bisa menjadi tanda masalah kesehatan seperti infeksi saluran kemih, striktur uretra, prostatitis, atau infeksi ginjal. Namun, penyebabnya juga bisa lebih ringan seperti konsumsi alkohol atau kafein, atau kehamilan.
Dilansir Best Life pada Jumat (12/4/2024), berikut cara mengatasi nokturia:
1. Hentikan asupan air 2 jam sebelum tidur
Menurut seorang ahli pengobatan naturopati Janine Bowring, mengurangi asupan air dua jam sebelum tidur bisa membantu. Meskipun penting untuk tetap terhidrasi, membatasi asupan cairan menjelang tidur dapat membantu mengurangi frekuensi buang air kecil di malam hari. Sebagai alternatif, air tunggal dengan kandungan elektrolit dan mineral dapat menjadi pilihan yang baik.
2. Kencing 2 kali sebelum tidur
Langkah sederhana ini bisa membuat perbedaan besar. Bowring menyarankan untuk memastikan kandung kemih kosong dengan cara buang air kecil dua kali sebelum tidur. Dengan demikian, Anda dapat meminimalkan kemungkinan terbangun di tengah malam untuk buang air kecil.
3. Bangun bersama matahari terbit
Salah satu kiat terpenting dari Bowring adalah bangun saat matahari terbit. Ini membantu memperbaiki ritme sirkadian Anda, yang pada gilirannya dapat mengurangi kebutuhan untuk buang air kecil di malam hari. Hindari cahaya malam hari untuk membantu tubuh Anda beradaptasi dengan siklus tidur yang lebih sehat.