Kamis 13 Jan 2022 17:11 WIB

Alergi Berbeda dengan Intoleransi Makanan, Bagaimana Cara Mengenalinya?

Alergi makanan juga bisa baru muncul ketika seseorang sudah berusia dewasa.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Reiny Dwinanda
Soto dengan kombinasi seafood. Alergi seafood juga dapat muncul begitu orang sudah dewasa.
Foto:

Ogie Ezeoke adalah salah satunya. Sejak kecil, dia biasa makan kepiting, lobster, dan udang karang. Namun, Ezeoke pernah dilarikan ke ruang gawat darurat setelah makan daging lobster ketika sudah duduk di bangku perguruan tinggi.

"Saya dites dan ternyata alergi kerang. Saya pikir banyak orang tidak menyadari bahwa ini bisa terjadi di kemudian hari,” kata Ezeoke.

Gupta merekomendasikan masyarakat untuk menuliskan gejala yang dirasakan usai menyantap suatu makanan. Itu adalah kunci untuk menentukan apakah Anda mungkin memiliki alergi makanan atau intoleransi.

"Jika tidak yakin apa itu, maka penting untuk pergi ke dokter perawatan primer, internis, dokter anak. Jelaskan gejala Anda, semua informasi itu agar dokter dapat menegakkan diagnosis," jelas Gupta.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement